Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pesan Ganjar Pranowo di Peringati HUT TNI ke-74

Kompas.com - 05/10/2019, 22:00 WIB
Riska Farasonalia,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Di tengah kondisi bangsa yang masih menghangat, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, sudah semestinya TNI berada di garis terdepan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Ganjar saat menghadiri upacara HUT TNI ke-74 dan HUT Kodam IV Diponegoro ke-69 di Lapangan Pangsar Jenderal Soedirman Ambarawa Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (5/10/2019).

"Hari ini menjadi penting, bagaimana kondisi bangsa dan negara yang hangat ini TNI menjadi penting untuk berada di garis terdepan agar bangsa ini selalu terjaga," kata Ganjar, melalui keterangan resminya.

TNI, menurut Ganjar, menjadi salah satu organ penting republik ini.

Baca juga: Ganjar Menduga Ada yang Mendesain Kekacauan di Indonesia

 

Karena tanpa kekuatan dan pengorbanan mereka, segala potensi negeri ini hanya akan tetap tertimbun di dasar tanah atau bahkan bakal terus-menerus dibawa lari ke luar negeri.

"Dengan TNI, kekuatan tanah air dengan segala potensinya bisa berjalan dengan baik," kata Ganjar.

Peran TNI, lanjut dia, juga sangat besar dalam mempertahankan NKRI, terutama dalam menjaga ideologi bangsa.

Bukan hanya melakukan gemblengan terhadap prajuritnya, namun menjadikan ideologi bangsa, Pancasila, sebagai hal yang tidak bisa ditawar siapapun.

"Ideologi tidak tercabik-cabik, itulah kita bisa bertahan," kata dia.

Upacara HUT TNI dan Kodam IV Diponegoro tersebut selain diikuti ribuan prajurit serta atraksi-atraksi, juga dihadiri ribuan masyarakat sekitar.

Ada yang sekadar menonton atau bahkan berebut foto dengan pejabat maupun aparat.

Momen tersebut, menurut Ganjar, sebagai bukti bahwa 'TNI Manunggal dengan Rakyat' bukan sekadar isapan jempol.

"Terima kasih TNI, sudah menjaga rakyat, menjaga NKRI. TNI dukung rakyat, rakyat dukung TNI. Manunggal menjadi kuat," kata dia.

Baca juga: Cerita Gubernur Ganjar dan Kebiasaan Duduk di Pesawat Kelas Ekonomi

Sementara itu, Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Muhammad Effendi mengatakan, 'TNI Manunggal dengan Rakyat' memang bukan sekadar slogan, namun sudah jadi bagian dari TNI.

Berbagai program TNI, lanjut Effendi, dikerjakan bareng masyarakat.

"TMMD (Tentara Manunggal Membangun Desa), misalnya. Gotong royong bareng masyarakat. Selain infrastruktur, pembangunan sumber daya manusia juga dilakukan. Harapannya dengan seperti itu, bukan hanya TNI, tapi masyarakat dan bangsa kita ini semakin kuat," kata dia.

Selain Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Muhammad Effendi, turut hadir Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com