Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video Hujan Es di Sulut, Ini Penjelasan BMKG

Kompas.com - 05/10/2019, 17:26 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Sebuah video hujan es turun di wilayah Sulawesi Utara, beredar di grup WhatsApp.

Fenomena langka itu disebut terjadi di Desa Moyag, Kecamatan Kotamobagu Timur, Kota Kotamobagu, Sabtu (5/10/2019).

Video direkam oleh warga setempat. Dalam video berdurasi satu menit delapan detik itu, meski hujan deras, terlihat seorang ibu memungut bongkahan kecil es yang jatuh di halaman rumah.

Butiran es itu kemudian ditaruh ke atas meja. Dalam video itu mengatakan "Es yang turun ini di Moyag. Banyak berdoa," kata pria yang merekam video.

Selain hujan es, wilayah tersebut juga tampak dilanda angin kencang.

Baca juga: Viral Video Hujan Es Turun di Riau, Ini Penjelasan BMKG

Terkait hal ini, Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Kelas II Sam Ratulangi Manado Carisz Kainama menjelaskan, hujan es disebabkan oleh awan vertikal menjulang yang sangat tinggi, padat, dan akhirnya terjadi badai petir (awan cumulonimbus).

Dalam kondisi demikian, hujan es mungkin terjadi. Sebab kristal es pada puncak awan Cumulonimbus turun ke permukaan bumi tidak semuanya mencair walaupun melewati suhu yang relatif semakin hangat.

"Fenomena hujan es disertai angin kencang dapat terjadi di daerah tropis seperti Indonesia, terutama pada musim peralihan kemarau ke musim penghujan," ujar Carisz melalui pesan singkat saat dikonfirmasi, Sabtu sore.

Carisz juga mengatakan, hujan es biasanya lebih sering terjadi pada siang atau menjelang sore hari.

"Proses terbentuknya biasa, uap air berkondensasi menjadi awan, kemudian jenuh menjadi titik-titik air atau kristal-kristal es di puncak awan cumulonimbus, dan turun menjadi hujan. Tetapi untuk hujan es memang jarang terjadi," lanjut dia. 

 

Kompas TV Meski sejumlah wilayah di Aceh mengalami kebakaran lahan, fenomena lain terjadi di 5 desa di wilayah Kabupaten Aceh Tengah yang dilanda hujan es pada Sabtu (6/8) siang. Hujan es yang melanda Kabupaten Aceh Tengah itu, hanya berlangsung selama kurang lebih 7 hingga 12 menit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com