PADANG, KOMPAS.com - Gelombang eksodus warga asal Sumatera Barat di Wamena ke kampung halamannya sudah mulai terjadi.
Tercatat dua gelombang sudah tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman, Kamis (3/10/2019) malam.
"Gelombang pertama dan kedua sudah tiba di kampung halaman mereka. Gelombang pertama berjumlah 50 orang dan kedua 137 orang," kata Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) Andre Rosiade kepada Kompas.com, Jumat (4/10/2019).
Andre mengatakan sebelumnya sudah ada 21 orang yang berada di Padang dengan berangkat secara sendiri-sendiri.
Baca juga: Usai Dijemput di Lanud Iswahjudi, 8 Pengungsi Wamena Dipulangkan ke Kampung Halamannya
Kemudian ada 130 orang yang berangkat dari Jayapura dengan menggunakan kapal laut KM Ceremai.
"Hari ini ada 72 orang yang tiba dengan menggunakan pesawat Garuda dari Jakarta ke Padang," jelas Andre.
Andre mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi langkah Pemprov Sumbar yang menggalang dana untuk pemulangan warga asal Sumbar di Wamena pascakerusuhan pada 23 September 2019 lalu.
"Kita beri apresiasi kepada Pemprov Sumbar yang melakukan penggalangan dana. Sudah terkumpul Rp 4 miliar lebih untuk memulangkan warga asal Sumbar," katanya.
Baca juga: Pengungsi Gempa Ambon Terserang Berbagai Penyakit, Dinkes Akui Sanitasi Buruk
Andre yang juga anggota DPR RI itu mendesak pemerintah memberikan jaminan keamanan bagi warga di Wamena.
Selain itu, aset warga yang dibakar seperti rumah dan toko segera dibangun pemerintah.
Sebagai Ketua Harian DPP IKM dan DPR RI, Andre dijadwalkan hari ini bertolak ke Jayapura untuk melihat langsung kondisi warga asal Sumbar yang mengungsi dan di rumah sakit.
"Ada sejumlah agenda yang akan saya laksanakan disana. Diantaranya melihat langsung kondisi pengungsi bertemu dengan Muspida setempat serta memberikan bantuan," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.