Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6.523 Rumah Rusak Akibat Gempa di Maluku

Kompas.com - 03/10/2019, 18:11 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Farid Assifa

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Posko Satuan Tugas Penanganan Bencana Gempa Provinsi Maluku mencatat, hingga Kamis (3/10/2019), rumah-rumah warga yang mengalami kerusakan akibat gempa sebanyak 6.523 unit.

Dari jumlah itu, kerusakan rumah warga paling banyak berada di Maluku Tengah dengan rincian rusak berat sebanyak 1.416 unit, rusak sedang 1.105 unit, dan rusak ringan 2.347 unit.

Sementara Kabupaten Seram Bagian Barat jumlah rumah yang rusak berat sebanyak 285 unit dan rusak ringan 795 unit.

Baca juga: Korban Jiwa Gempa Maluku Bertambah Jadi 38 Orang

 

Ada pun di Kota Ambon, rumah yang rusak berat sebanyak 96 unit, rusak ringan 147 unit dan rusak sedang 305 unit.

“Totalnya rusak berat 1.797 unit, rusak sedang 1.252 unit dan rusak ringan 3.474 unit. Tapi ini masih data sementara,” ungkap Humas Posko Satgas Penanganan Bencana Gempa Provinsi Maluku, Frona Koedoeboen didampingi kepala BPBD Maluku saat memberikan keterangan pers di aula Korem 151 Binaiya, Ambon, Kamis.

Ada pun untuk jumlah pengungsi yang masih bertahan di sejumlah lokasi pengungsian, termasuk di hutan dan wilayah perbukitan hingga kini tercatat masih 95.252 orang.

"Rinciannya, Maluku Tengah 50.250 orang, Kabupaten SBB 42.066 dan Kota Ambon 2.940 orang,” katanya.

Jumlah pengungsi yang terdata saat ini mengalami penurunan drastis dibandingkan jumlah pengungsi pasca-gempa yang mencapai 240.000 jiwa dan tersebar di Maluku Tengah, Seram Baian Barat dan Kota Ambon.  

Sebelumnya diberitakan, gempa magnitudo 6,8 mengguncang Pulau Ambon dan Kabupaten Seram Bagian Barat pada Kamis (26/9/2019) sekitar pukul 08.46 WIT.

Ada pun lokasi gempa berada pada titik koordinat 3.38 Lintang Selatan, 128.43 Bujur Timur atau berjarak 40 km Timur Laut Ambon-Maluku dan 9 km Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat dengan kedalaman 10 km.

Baca juga: Gempa di Medan, Masyarakat Diminta Tak Terpengaruh Isu

Akibat gempa tersebut, 38 orang meninggal dan ratusan lainnya mengalami kuka-luka.

Selain korban jiwa, gempa tersebut juga mengakibatkan kerusakan rumah-rumah warga, sekolah, rumah ibadah, perkantoran dan fasilitas publik lainnya.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com