Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Banser dan Gusdurian Beri Kejutan 9 Tumpeng di HUT Gereja Santa Theresia Majenang

Kompas.com - 02/10/2019, 10:58 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

 

CILACAP, KOMPAS.com - Mars "Ya Lal Wathon" tiba-tiba menggema di ujung acara perayaan HUT ke-9 Gereja Katolik Paroki Santa Theresia Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (1/10/2019) malam.

Pada saat bersamaan, puluhan anggota Banser NU, Lesbumi, dan organisasi lain di bawah naungan NU serta Gusdurian muncul dari pintu sambil membawa tumpeng yang berjumlah sembilan, sesuai dengan HUT gereja.

Mereka membawa tumpeng tersebut ke altar dan menyerahkannya secara simbolis kepada Uskup Keuskupan Purwokerto Mgr Tri Harsono yang memimpin rangkaian ibadah malam itu.

Baca juga: Jalan Kaki 876 Km untuk Penuhi Nazar, Banser ini Pakai Sarung dan Makan Telur Setiap Hari

Ketua Banser Gus Jamal, dalam sambutannya, mengatakan, pemberian tumpeng tersebut sebagai wujud kegembiraan.

Harapannya, persaudaraan antara umat Muslim dan Katolik akan tetap terjaga dengan baik.

Mgr Tri Harsono dalam sambutan balasannya mengucapkan terima kasih atas perhatian dan semangat persaudaraan teman-teman Muslim.

Dengan rasa haru dan bangga Uskup memberikan apresiasi yang luar biasa dalam peristiwa tersebut.

"Yang terjadi di Paroki Majenang harus dijaga dan dilestarikan karena Gereja merasa justru didatangi teman-teman Muslim, inilah yang luar biasa. Paroki Majenang adalah model paroki yang berhasil menjaga dan merawat toleransi dan persaudaraan sejati dalam keragaman," ujar Uskup.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com