PURWOKERTO, KOMPAS.com - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Banyumas kembali menggelar aksi unjuk rasa dengan melakukan long march dari Tugu Pancasila menuju Alun-alun Purwokerto, Jawa Tengah, Selasa (1/10/2019).
Namun sejumlah rombongan mahasiswa yang akan mengikuti aksi dihadang sekelompok massa tak dikenal di perempatan Hotel Aston, Purwokerto.
Rombongan mahasiswa yang menggunakan sepeda motor akhirnya berbalik arah.
Baca juga: Kapolda Kaltim Temukan Keanehan Dalam Demo Mahasiswa, Ini Indikasinya
Menurut Hanan, salah satu pengguna jalan yang melintas di sekitar lokasi mengatakan, massa mahasiswa yang sedang berhenti di lampu merah dibentak-bentak oleh orang berseragam warna hitam.
"Rombongan mahasiswa pakai jas almamater dari beberapa kampus datang dari timur, pas di perempatan ada beberapa motor yang parkir di tengah jalan pakai seragam hitam-hitam, bentak-bentak dan menghalangi jalan," kata Hanan.
Sebagian besar rombongan mahasiswa akhirnya berbalik arah ke timur.
Selain kepada mahasiswa, sekelompok orang tak dikenal itu juga membentak-bentak pengguna jalan lain yang kebetulan sedang berhenti di lampu merah.
"Mereka bentak-bentak dan bawa kertas ditunjuk-tunjukkan kepada mahasiswa, kelihatannya menyampaikan suatu pesan, tapi saya tidak tahu, karena jarak saya agak jauh sekitar 50 meter. Massa mahasiswa kemudian berbalik arah," tutur Hanan.
Tak berhenti di situ, massa tak dikenal tersebut kemudian bergerak menuju pertigaan antara Jalan Mangunjaya dan Kombas.
Di lokasi tersebut massa kembali berhenti di tengah jalan dan membentak beberapa mahasiswa yang melintas.
"Saya sangat menyayangkan kejadian tersebut karena mengganggu pengguna jalan yang lain dan kebebasan berekspresi. Saya harap polisi dapat mengusut tuntas kejadian tersebut," ujar Hanan.
Baca juga: Polisi Duga Kelompok Anarko Provokasi Kericuhan Demo di Bandung
Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya sedang berupaya mengidentifikasi kelompok yang menghadang rombongan mahasiswa.
"Kita coba cek sudah dapat informasi, dapat video, nanti akan kita pelajari, maksud, tujuan dan motifnya apa, kita cek dulu," kata Bambang.
Sementara itu, aksi unjuk rasa di alun-alun berjalan lancar. Elemen mahasiswa dan jajaran Forkompinda berkomitmen mengawal UU KPK dan RKUHP.
Komitmen itu dituangkan dalam sebuah pernyataan yang ditandatangani mahasiswa dan Forkompinda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.