Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Situs Bawaslu Boyolali Diretas, Muncul Gambar Nisan dengan Tulisan RIP

Kompas.com - 30/09/2019, 08:19 WIB
Labib Zamani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Situs web Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, diretas.

Situs dengan alamat boyolali.bawaslu.go.id itu sudah diretas sejak Jumat (27/9/2019) pagi.

Hingga saat ini, situs yang digunakan untuk memasukkan data dan informasi oleh pengawas pemilu tersebut belum bisa digunakan.

Baca juga: Kebakaran Hutan Gunung Merbabu Masih Terjadi di Wilayah Boyolali

Hal tersebut dibenarkan Ketua Bawaslu Kabupaten Boyolali Taryono saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (30/9/2019).

"Iya (benar) diretas. Sejak Jumat pagi kemarin tidak bisa digunakan website-nya," kata Taryono.

Taryono menuturkan, awalnya ada salah satu staf Bawaslu yang akan memasukkan sebuah informasi terkait pemberian santunan kepada penyelenggara pemilu yang sakit ke situs tersebut.

Namun, situs tersebut tidak bisa dibuka dan muncul nama code si peretas serta tulisan "RIP" dengan gambar batu nisan.

Baca juga: Kisah Pilu Pemuda Boyolali, Jadi Tulang Punggung Kedua Adiknya, Sejak Ditinggal Ibu Pergi

"Mengetahui tidak bisa dibuka (diretas), staf kami langsung menghubungi Bawaslu RI sebagai operator untuk memperbaiki website," terang dia.

Taryono mengatakan, akan berkoordinasi dengan Bawaslu Provinsi Jawa Tengah dan Bawaslu RI untuk mengusut siapa pelaku peretasan.

"Baru kali ini website kami dihacker," terang Taryono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com