KOMPAS.com - Kecelakaan tunggal di Tol Bawen-Salatiga yang mengakibatkan tiga orang tewas disebabkan karena sopir mengantuk.
Namun demikian, Kanitlaka Satlantas Polres Semarang, Ipda Wardoyo mengatakan, penyelidikan penyebab kecelakaan masih didalami.
“Kecelakaan tunggal ini ada dugaan pengemudi mengantuk,” ungkap dia.
Baca juga: Kecelakaan Tunggal di Tol Bawen-Salatiga, 3 Tewas
Seperti diberitakan sebelumnya, sedan Honda Accord AD 8219 LB yang dikemudikan Yuda melintas di Tol Bawen menuju Salatiga di KM 455.800.
Sesampainya di lokasi, kendaraan oleng ke kanan dan menabrak median jalan. Akibatnya, mobil yang ditumpangi Yuda Yuwana (37), Sartinem (60), dan Fiko Niyam (4,5), ringsek.
Ketiga korban, warga Desa Mranggen, Polokerto, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, mengalami luka parah di bagian leher. Sementaar itu, istri Yuda, Reni Lidiastuti, menderita luka-luka dan sesak di dada.
"Mereka mengalami cidera di bagian leher," kata Wardoyo.
Sumber: KOMPAS.com (Dian Ade Permana)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.