Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa UHO Kendari yang Tewas Saat Demo Tolak UU KPK Luka Parah di Dada

Kompas.com - 26/09/2019, 17:42 WIB
Kiki Andi Pati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

"Saya mau naik di situ, tapi sebelum naik saya mau dengar aspirasi kalian," ungkap Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Sultra tersebut.

Orasi dimulai oleh Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UHO Maco, di saat bersamaan juga mahasiswa teknik ikut berorasi sendiri mengabaikan orasi Maco.

Terjadi desakan dari beberapa organisasi kemahasiswaan untuk tidak menerima Ketua DPRD di jalan, melainkan masuk ke dalam gedung.

Baca juga: Ini 10 Tuntutan Demo Mahasiswa di Surabaya

Desakan itu diamini semua pemimpin lapangan, mahasiswa langsung berkumpul dan mendesak masuk. Situasi pun kurang kondusif, para anggota DPRD kemudian satu persatu masuk ke dalam kawasan kantor, diikuti pengawalan dari polisi dan Pejabat Utama (PJU) Polda Sultra.

Sekitar pukul 13.10 Wita, mahasiswa mendesak masuk ke gedung DPRD, namun polisi langsung menutup pagar, bentrokan pun pecah, pagar kawat duri yang dibentangkan polisi dipindahkan ke pinggir jalan.

Beberapa mahasiswa lalu mulai menyerang kantor DPRD dengan batu. Gemuruh suara lemparan batu diikuti dengan suara kaca yang pecah.

Polisi langsung membalas dengan semprotan water canon dari dalam gedung. Konsentrasi massa pun terpecah, ditambah lagi dengan tembakam gas air mata membuat pendemo berlarian.

Bukannya mundur, para pengunjuk rasa semakin terpancing melontarkan batu ke arah polisi. Bahkan, beberapa bangunan gedung DPRD dan sejumlah motor staf dewan terbakar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com