Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Demo Kepung DPRD Kalsel, Tolak RKUHP dan Revisi UU KPK

Kompas.com - 26/09/2019, 15:40 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


BANJARMASIN, KOMPAS.com - Ratusan mahasiswa gabungan dari berbagai perguruan tinggi di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Kalsel, Kamis (26/9/2019).

Aksi sempat ricuh saat ratusan mahasiswa memaksa masuk ke dalam kantor dewan, namun di hadang ratusan aparat kepolisian.

Aksi saling dorong pun tak terhindarkan. "Ayo kita masuk, rapatkan barisan kawan-kawan," teriak salah satu mahasiswa, menggunakan pengeras suara.

Mahasiswa yang berkali-kali coba merangsek masuk terus dihadang polisi dengan tameng.

Baca juga: Ini 10 Tuntutan Demo Mahasiswa di Surabaya

 

Beberapa mahasiswa bahkan terkena pukulan polisi yang dibalas pula oleh mahasiswa dengan tendangan dan pukulan.

Kedatangan mahasiswa di kantor dewan untuk menyuarakan aspirasi menolak RKUHP dan Revisi UU KPK. Mahasiwa menilai, RKUHP dan Revisi UU KPK menyakiti hati rakyat Indonesia.

"Kami tegas menolak RKUHP dan revisi UU KPK, ayo Pak temui kami," teriak koordinator aksi, Ghulam Raeza, menggunakan pengeras suara.

Mahasiswa sempat ditemui Syaripuddin selaku ketua DPRD Kalsel sementara. Namun, Syaripuddin hanya mengizinkan 100 mahasiswa masuk ke kantor dewan.

Tetapi, demi alasan keamanan, polisi tidak mengizinkan keinginan anggota dewan tersebut.

"Kami ingin kalian masuk, tapi prosedur keamanan dari polisi tidak memungkinkan untuk itu," ujar Syaripuddin, saat menemui mahasiswa.

Mendengar ucapan itu, mahasiswa pun memberikan kayu nisan sebagai simbol matinya demokrasi di bangsa ini.

Baca juga: Demo Mahasiswa di Surabaya Akan Dihadiri Sekitar 11.000 Orang

"Hari ini kami ditolak masuk ke gedung dewan dengan alasan keamanan, DPR sudah berubah menjadi Dewan Penghianat Rakyat," teriak Ghulam lagi, disambut pekik hidup mahasiswa, hidup rakyat.

Hingga berita ini ditulis, belum ada kesepakatan antara mahasiswa dan anggota dewan maupun polisi.

Mahasiswa pun memblokir Jalan Lambung Mangkurat sambil berdialog dengan beberapa wakil rakyat di tengah jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com