Duduk Perkara Toilet Tanpa Sekat di Stasiun Ciamis yang Bikin Heboh

CIAMIS, KOMPAS.com - Belakangan ini, Stasiun Ciamis, Jawa Barat, diperbincangkan warga di dunia maya maupun dunia nyata.

Kehebohan ini disebabkan adanya kloset yang tak biasa di toilet perempuan dan laki-laki di stasiun itu. Ya, klosetnya tanpa pembatas atau sekat.

Foto kloset tanpa sekat ini awalnya diunggah akun Fellya Hartono di Twitter, Kamis (19/9/2019). Dia mengunggah dua foto.

Di foto tersebut tampak ada empat kloset yang terdiri dari dua kloset jongkok dan dua kloset duduk. Terdapat pula ember di toilet untuk wanita tersebut.

"Ini gimana maksudnya min @KAI121, pipis/pup bareng2?," tulis Fellya disertai emoticon tertawa.

Unggahan ini mendapat banyak komentar dari warganet lainnya. Bahkan unggahan ini sudah di-retweet ratusan kali.

Salah seorang warganet bernama Septian Dwi lewat akun @gaktaukenapaya mengatakan, kemungkinan sekat dan pintu toilet itu belum rampung. Fellya pun membalas, sepertinya belum rampung.

Baca juga: Heboh Toilet Tanpa Sekat di Stasiun Ciamis, Bagaimana Kisahnya?

Namun, lanjut dia, di pintu masuk toilet tidak ditemukan keterangan bahwa toilet belum bisa digunakan. Di toilet ini, kata Fellya, sudah banyak jejak sepatu dan sandal yang menandakan toilet ini sudah digunakan.

Beredarnya foto kloset tanpa sekat ini menjadi bahan candaan warganet. Ada yang berkomentar kloset itu untuk lomba balapan ngeden, kloset khusus keluarga yang terdiri ayah, ibu dan dua anak, hingga biar ada teman curhat saat buang air besar.

Unggahan toilet ini langsung mendapat respons dari PT Kereta Api Indonesia (KAI). Pihak PT KAI dengan akun KAI121 menanyakan lokasi toilet itu.

"Selamat malam Bu Fellya. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya, bisa diinformasikan toilet tersebut berada di area stasiun mana?," tulisnya di kolom komentar.

Fellya kemudian menjelaskan toilet itu berada di Stasiun Ciamis. "Stasiun Ciamis min, ini saya masih di lokasi kok. Tidak ada keterangan kalo toilet masih belum bisa digunakan, dari dalam pun pintu tidak bisa dikunci, tidak ada kuncinya," tulisnya.

Pihak PT KAI pun memohon maaf atas ketidaknyamanannya dan menyampaikan terima kasih atas laporan dari Fellya.

"Akan Railmin teruskan ke unit terkait agar dilakukan perbaikan," sebutnya.

Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung Noxy Citrea menyampaikan, toilet di Stasiun Ciamis itu masih dalam perbaikan.

Pihaknya memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna toilet.

"Akan segera dipasang penyekat di toilet," jelasnya.

Noxy menegaskan, toilet itu didesain menggunakan penyekat. Selama proses perbaikan, penggunaan toilet hanya untuk satu orang saja.

"Di dalam toilet ada kunci dari dalam, privasi pengguna toilet terjaga," jelasnya.

Telah dipasangi sekat

Setelah viral di media sosial, kloset tanpa sekat di Stasiun Ciamis kini telah dipasangi sekat (partisi). Pemasangan sekat di toilet wanita dan laki-laki selesai pada Sabtu (21/9/2019).

"Alhamdulillah, pada hari Sabtu semua sekat sudah terpasang," jelas Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 2 Bandung, Noxy Citrea melalui siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (22/9/2019).

DOK Toilet yang sempat heboh di Stasiun Ciamis ini kini telah terpasangi sekat.

Dia menjelaskan, pihaknya terus meningkatkan pelayanan di stasiun-stasiun yang berada di wilayah Daop 2 Bandung, termasuk renovasi toilet di Stasiun Ciamis.

Noxy mengatakan, toilet yang sempat viral tersebut memang masih dalam tahap renovasi saat diposting oleh salah seorang pengguna jasa kereta api. Karena masih direnovasi, toilet itu masih tanpa sekat di bagian klosetnya.

"Di area pelayanan publik,  privasi dalam urusan toilet tentu sangat diutamakan karena berkaitan dengan kenyamanan," jelas Noxy.

Baca juga: Viral Toilet Stasiun Ciamis Tanpa Sekat, Kini Telah Dipasangi Pembatas

Dia berharap, komunikasi dengan petugas stasiun terus dijalin sehingga tidak ada lagi informasi yang kurang lengkap terkait pelayanan di area stasiun mana pun.

Apabila ada pelayanan yang dirasa kurang maksimal, dia meminta agar segera disampaikan kepada petugas di stasiun sehingga dapat segera ditindaklanjuti.

"Terima kasih atas begitu besarnya perhatian terhadap pelayanan di stasiun karena hal ini semakin membuktikan kecintaan masyarakat terhadap kereta api," ucapnya.