Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perekrut TKW Lily yang Meninggal di Malaysia Tiba-tiba Menghilang

Kompas.com - 22/09/2019, 06:48 WIB
Yamin Abdul Hasan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

TERNATE, KOMPAS.com - Tri Cahyo Edy Prasetyo menghilang tanpa kabar sejak Lily Wahidin (28) tenaga kerja wanita (TKW) asal Kota Ternate, Maluku Utara, meninggal di Malaysia.

Adapun, Prasetyo merupakan orang yang merekrut Lily untuk bekerja di Malaysia.

Kompas.com mencoba menelusuri keberadaan Prasetyo di Jalan Lingkungan Marikurubu RT 008/RW 004, Kelurahan Marikurubu, Kota Ternate, pada Sabtu (21/9/2019).

Namun, Kepala perwakilan PT Maharani Tri Utama Mandiri itu ternyata tidak lagi tinggal di lokasi tersebut.

Beberapa hari pasca kematian Lily, Prasetyo disebut kabur tanpa meninggalkan pesan. Kamar yang selama ini menjadi tempat tinggalnya juga terlihat kosong.

Mahrus Adam, suami Lily, mengaku sempat ke kantor PT Maharani Tri Utama Mandiri untuk menemui Prasetyo.

Namun, Mahrus juga tidak menemukan Prasetyo.

Padahal, kedatangan Mahrus tersebut untuk membicarakan kasus kematian istrinya di Malaysia, yang dinilai terdapat kejanggalan.

Baca juga: Kejanggalan TKW Lily, Tanda Tangan Dipalsukan hingga Organ Tubuh Diduga Diambil

“Saya dapatkan kabar sejak tanggal 9 September 2019, Prasetyo tidak lagi terlihat. Barang-barangnya juga sudah tidak ada,” kata Mahrus.

Sementara itu, Ketua RT 008 Ramlan mengakui bahwa Prasetyo tinggal di lingkungannya sudah hampir setahun terakhir.

Menurut Ramlan, sejak awal Prasetyo mengaku kepadanya bahwa ia punya bidang usaha perekrutan tenaga kerja, dengan negara tujuan Malaysia.

“Bahkan saya sempat diajak, bisa bantu carikan orang jika ada yang mau bekerja jadi TKW. Tapi masih pikir, jangan-jangan ilegal atau lain sebagainya, ada apa-apa saya yang jadi sasaran,” kata Ramlan, saat ditemui di kediamannya, Sabtu.

Meski demikian, menurut Ramlan, sejak awal tidak ada satupun papan nama ataupun spanduk usaha yang dipampang di depan rumah.

Prasetyo juga selama ini hanya tinggal sendiri, tidak ada karyawan atau siapa saja yang menemaninya untuk membantu tugas-tugasnya.

Ramlan menambahkan, pada beberapa waktu lalu, Prasetyo mencari orang lain untuk melanjutkan kontrakannya itu tanpa sepengetahuannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com