Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Hutan Lereng Selatan Gunung Slamet Terus Meluas

Kompas.com - 21/09/2019, 10:03 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Kebakaran hutan lereng selatan Gunung Slamet terus meluas. Secara administratif, wilayah tersebut masuk Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas Ariono mengatakan, hingga Jumat (20/9/2019), kebakaran telah mencapai Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Banyumas.

"Api di wilayah Kalipagu memang belum besar, tapi itu justru menjadi perhatian sebab jika sampai membesar akan semakin sulit ditangani," kata Ariono saat dihubungi, Sabtu (21/9/2019).

Baca juga: Tim Gabungan Dikerahkan Atasi Kebakaran di Hutan Lereng Barat Gunung Slamet

Diberitakan sebelumnya, kebakaran hutan lereng Gunung Slamet di wilayah Kabupaten Brebes sejak Selasa (17/9/2019) meluas ke wilayah Kabupaten Banyumas.

Berdasarkan hasil pemantauan, Kamis (19/9/2019) titik asap telah mencapai Desa Sambirata, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas.

Sementara itu Juru Bicara Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur Sugito mengatakan posko kebakaran yang didirikan di wilayah Kabupaten Brebes telah dipindah ke wilayah Banyumas, Jumat malam.

"Karena api mengarah ke jalur Kalipagu, posko malam dipindahkan ke Kalipagu," ujar Sugito.

Kompas TV Hutan di kawasan Lereng Gunung Slamet, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, terbakar. Petugas gabungan kesulitan untuk memadamkan api karena medan sulit dijangkau.<br /> <br /> Visual kami peroleh dari relawan yang bertugas di lokasi kebakaran untuk melakukan upaya pemadaman api. Kobaran api membesar dan menjalar ke pepohonan yang mengering akibat musim kemarau. Embusan angin yang cukup kencang, serta sulitnya mata air menjadi kendala dalam upaya pemadaman.<br /> <br /> Belum diketahui penyebab munculnya sumber api. Diperkirakan lahan yang telah terbakar mencapai 10 hektar.Dari hasil pemantauan, kobaran api telah meluas hingga masuk wilayah Kabupaten Brebes.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com