Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Buru Pembuat Ijazah Palsu Milik Anggota DPRD Probolinggo

Kompas.com - 20/09/2019, 19:30 WIB
Ahmad Faisol,
Khairina

Tim Redaksi


PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Kasus dugaan ijazah palsu anggota DPRD Kabupaten Probolinggo dari Gerindra Abdul Kadir, terus berlanjut. Polisi memburu siapa pemalsu ijazah milik Kadir.

Kasatreskrim Polres Probolinggo AKP Rizki Santoso mengatakan, saat ini pihaknya fokus pada pemalsu ijazah, apakah pelakunya dari internal atau eksternal Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo.

Secara material, lanjutnya, ijazah milik Kadir terlihat asli.

Baca juga: Kasus Dugaan Ijazah Palsu Caleg Probolinggo, Polisi Periksa Ketua DPC Gerindra

Pihaknya melakukan pendalaman lagi, apakah dipalsu oleh orang di luar instansi ataukah ada keterkaitan oleh oknum di dalam instansi.

"Saat ini kami belum dapat menjawab siapa pemalsunya, karena itu harus dibuktikan dengan fakta-fakta yang sesungguhnya. Jadi nanti kami akan mendalami dulu. Nanti kalau memang sudah ada hasilnya, baru kami sampaikan," ujarnya Jumat (20/9/2019).

Menurutnya, pihaknya sudah melakukan pengecekan ke dinas pendidikan, baik itu di Kabupaten Probolinggo maupun di provinsi.

"Memang untuk nomor ujian Paket C saudara Abdul Kadir tidak terdaftar. Kami sedang menunggu dokumentasi atau administrasi dari dinas tersebut untuk menjadi barang bukti bahwa memang saudara Abdul Kadir ini ijazahnya diduga palsu," ujarnya.

Bahkan, bila diperlukan, ijazah milik Kadir akan dibawa ke laboratorium forensik untuk memastikan asli tidaknya.

"Kasus perkara dugaan ijazah palsu yang diduga dilakukan oleh Abdul Kadir sudah kami pelajari dan terus didalami," kata Rizki yang baru seminggu bertugas di Polres Probolinggo ini.

Baca juga: Polisi Duga Kuat Ijazah Caleg Gerindra Terpilih Ini Palsu

Diberitakan sebelumnya, kasus dugaan ijazah palsu yang melibatkan anggota DPRD Kabupaten Probolinggo dari Partai Gerindra Abdul Kadir, menyeret Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Probolinggo Jon Junaidi.

Sebelumnya, sejumlah pihak sudah diperiksa polisi. Kali ini, Jon Junaidi diperiksa polisi dalam kasus ijazah palsu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com