ACEH UTARA, KOMPAS.com – Kabut asap tebal yang melanda Aceh selama dua hari terakhir ini membuat pihak maskapai dan pengelola bandara lebih intens berkomunikasi.
Pasalnya, jarak pandang di Bandara Sultan Malikussaleh, Aceh Utara, hanya 2 kilometer.
“Sejauh ini belum ada pembatalan penerbangan karena kabut asap. Kemarin penerbangan normal. Hari ini terbang pukul 15.00 WIB dari Bandara Kuala Namu Medan ke Bandara Malikussaleh oleh pesawat Wings Air jenis ATR,” ujar Kepala Tata Usaha Bandara Sultan Malikussaleh Niswan, Rabu (18/9/2019).
Baca juga: Wali Kota Pekanbaru ke Kanada Saat Warga Terdampak Kabut Asap, Ini Penjelasannya
Niswan mengatakan, komunikasi intensif antara pengelola bandara dengan maskapai sangat diperlukan.
Dengan koordinasi, informasi pembatalan terbang atau terlambat terbang dari jadwal yang telah ditentukan dapat segera diberitahukan ke calon penumpang.
“Kita harap tidak ada kendala. Soal keamanan, tentu maskapai punya analisis sendiri. BMKG, bandara dan maskapai terus berkoordinasi menghadapi kabut asap seperti ini,” kata Niswan.
Dia menyebutkan, hari ini pihak bandara masih menunggu informasi terbaru dari maskapai Wings Air.
“Sampai sekarang masih on schedule. Kita update terus. Kita harap masyarakat juga memahami kondisi kabut asap ini. Sehingga, keamanan penumpang tetap menjadi prioritas utama,” kata Niswan.
Diberitakan sebelumnya, kabut asap makin tebal di sejumlah daerah di Aceh.
Kabut ini kiriman dari sejumlah kebakaran lahan di Sumatra.
Baca juga: Reaksi Khofifah Saat Tahu Banyak ASN Tak Hafal Mars Jawa Timur
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.