Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja Wanita yang Dijual Tantenya Bakal Dijajakan di Jayapura

Kompas.com - 17/09/2019, 20:25 WIB
Himawan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - AS, remaja berusia 14 tahun yang hendak dijual tantenya sendiri direncanakan bakal dijajakan di Jayapura. ]

Hal ini terungkap setelah polisi memeriksa secara intens T (32), mucikari yang juga tante dari AS. 

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko mengatakan, T telah berniat membawa AS ke Jayapura. Pemesannya kebanyakan lelaki dewasa. 

"Yang berhasil kita gagalkan ini korban akan dibawa ke Jayapura oleh tersangka," ujar Indratmoko, Selasa (17/9/2019).

Baca juga: Perempuan Ini Tega Jual Keponakannya ke Lelaki Hidung Belang

Indratmoko menyebut, praktik perdagangan remaja yang dilakukan T sudah berlangsung sekitar satu tahun. Modusnya dalam menggaet anak-anak pelajar pun berbeda-beda. 

"Ini kurang lebih hampir setahun, kami masih dalami siapa lagi yang menjadi korban, karena tidak menutup kemungkinan banyak korban lain," imbuh dia. 

Selain menetapkan T sebagai tersangka, polisi juga menetapkan NS (16) sebagai tersangka.

NS merupakan remaja yang juga pernah menjadi korban perdagangan T dan kini membantu T dalam menjadikan remaja lainnya korban eksploitasi seksual. 

"Korban satu orang, kami masih gali-gali yang lainnya. Sebenarnya dua, karena NS ini juga pernah jadi korban," terang Indratmoko. 

Polisi menangkap seorang wanita berinisial T (32) yang menjadi pelaku perdagangan remaja di bawah umur di Kota Makassar, Selasa (17/9/2019).

Baca juga: Ditawari Kerja di Kafe, 3 Remaja Ini Nyaris Jadi Korban Pria Hidung Belang

 

T menjadi mucikari dan menawarkan AS (14) yang merupakan keponakannya sendiri ke pria hidung belang.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko mengungkapkan, T diketahui menjadi mucikari keponakannya itu setelah orangtua AS mengetahui rencana jahat T yang ingin menawarkan anaknya di sekitaran Jalan Ratulangi, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, pada Senin malam. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com