Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Pada 2020, Gubernur Wahidin Optimis Kondisi Jalan Provinsi Banten Mantap

Kompas.com - 17/09/2019, 19:18 WIB
Mikhael Gewati

Penulis


KOMPAS.com
– Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) Optimis jondisi Jalan Provinsi Banten pada 2020, terutama Jalan Kewenangan akan mantap. 

"Progress pembangunan jalan tersebut tingggal 14 kilometer (km), nanti tinggal melebarkan jalan yang belum sesuai standar provinsi," tegas WH, seperti dalam keterangan tertulisnya, Selasa (17/9/2019).

Hal tersebut disampaikan Wahidin Halim saat mendampingi Menteri Tenaga Kerja (Menaker) M. Hanif Dhakiri dalam Peresmian Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas Pesantrendi Pondok Pesantren Al Badar Kecamatan Jayanti, Kabupaten Serang Selasa, (10/9/2019).

Bukan cuma Jalan Kewenangan, Wahidin menambahkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten akan teruskan pembangunan Jalan ke Syech Mansyur di Cikaduen dan Syech Asnawi di Caringin (termasuk tempat kelahiran Syech Nawawi di Tanara).

"Kami akan bangun infrastruktur menuju tempat-tempat tersebut," tegas Gubernur WH dalam beberapa kesempatan.

Baca juga: Gubernur Wahidin: Pariwisata Akan Tingkatkan Perekonomian Banten Asalkan..

Untuk mewujudkannya, Pemprov Banten juga melakukan pelebaran jalan pada ruas jalan provinsi yang belum sesuai standar jalan provinsi.

Dijelaskan, jalan yang akan dilebarkan diantaranya merupakan Jalan Kabupaten, Kota atau Desa yang dilimpahkan kewenangannya kepada provinsi.

Karena naik ke provinsi, maka perlu dilakukan peningkatan kualitas agar sesuai dengan standar jalan provinsi yang telah ditentukan dalam peraturan dan undang-undang.

Salah satu jalan yang mengalami pelebaran di Kota Serang adalah Jalan Syeh Nawawi Al Bantani. Ruas Palima-Pakupatan ini menghubungan Jalan Raya Pandeglang-Jalan Raya Jakarta tanpa harus masuk jalur padat di Kota Serang.

Adapun untuk ruas Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten(KP3B)-Boru, telah memiliki 8 lajur. Masing-masing arah memiliki 2 lajur cepat dan 2 lajur lambat.

Pembangungan di Serang

Di Kota Serang, Pemprov Banten saat ini sedang menata dan membenahi pedestrian berserta drainase di Jalan Sudirman ruas Taman Patung Debus (patung)-perlintasan rel kereta api kawasan Kemang Kota Serang.

Ruas ini merupakan salah satu jalur padat di Kota Serang. Pada jalur yang menjadi akses keluar masuk ke Pintu Tol Serang Timur ini terdapat pusat perbelanjaan dan rumah sakit.

Ruas ini juga menjadi pilihan para calon penumpang angkutan umum bus antar kota yang tidak mau naik bus dari Terminal Pakupatan Kota Serang.

Gubernur WH menyoroti drainase pada ruas jalan ini. Menurutnya, saat hujan deras, dari putaran balik Taman Patung Debus hingga Gerbang Perumahan Highland Park (KSB) serta di tikungan menuju akses Pintu Tol Serang Timur seringkali terjadi genangan air.

Baca juga: Gubernur Wahidin: Revitalisasi Kesultanan Banten Perhatikan Kemudahan Akses

Makanya, pembenahan trotoar, drainase, pembangunan taman dan jalan protokol di Kota Serang yang menjadi kewenangan Pemprov Banten menjadi perhatian Gubernur WH.

“Saya harap dengan pembenahan ini Kota Serang menjadi layak huni dan pantas menjadi Ibu Kota Provinsi Banten,” kata Gubernur.

Pembangunan Jalan ruas Tanjung Lesung-Sumur dan ruas Picung-Munjul di wilayah Banten selatan.DOK. Humas Pemerintah Provinsi Banten Pembangunan Jalan ruas Tanjung Lesung-Sumur dan ruas Picung-Munjul di wilayah Banten selatan.

Adapun di wilayah selatan, Pemprov Banten sedang membangun beberapa ruas jalan.

Beberapa diantaranya adalah Tanjung Lesung-Sumur, Picung-Munjul, Cipanas-Warung Banten, Munjul-Cikaludan-Cikeusik, Ciseuket-Sobang-Tela, serta Bayah-Cikotok. Dua ruas jalan lainnya masih dalam proses lelang.

Di wilayah utara, Pemprov Banten sedang membangun jalan ruas Mauk-Teluk Naga, Simpang Bitung- Curug, Cisauk-Jaha, Parigi-Sukamanah, Serpong Raya, Ciomas-Mandalawangi. Beberapa masih dalam proses lelang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com