Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Pelanggar Lalu Lintas di Cianjur Bakar Motor, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 17/09/2019, 16:27 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Seorang pria asal Cianjur, Jawa Barat nekat membakar motornya setelah diberhentikan polisi di ruas Jalan Raya Bandung, Sabtu (14/09/2019) petang.

Aksi pria berinisial M (20) asal Desa Karangwangi, Kecamatan Ciranjang, Cianjur, itu langsung viral setelah seseorang mengabadikan momen tersebut dan mengunggahnya ke media sosial Instagram.

Kapolsek Ciranjang AKP Kuslin Burhadi membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Iya benar, kejadiannya Sabtu kemarin, sekitar pukul 16.00 WIB. Lokasinya di depan Pasar (gelanggang) Ciranjang,” tutur Kuslin saat dihubungi Kompas.com, Senin (16/09/2019).

Baca juga: Kronologi Remaja yang Bunuh dan Bakar Pacarnya di NTB

Polisi menyayangkan aksi nekat pelaku yang dilakukan di tengah keramaian tersebut.

“Saat diperiksa polisi jangan emosi. Harusnya menunjukkan seorang warga negara yang patuh terhadap semua aturan,” kata Kuslin.

Menurut Kuslin, pelaku nekat melakukan perbuatannya itu karena takut motornya disita.

Sebab, saat diberhentikan polisi, pengendara motor tidak mengenakan helm dan sepeda motornya tidak dilengkapi plat nomor.

“Sepeda motornya juga dipastikan bodong atau tidak ada surat-suratnya,” ujar Kuslin.

Kejadian tersebut berawal saat polisi yang tengah melakukan pengaturan arus lalu lintas memberhentikan sebuah sepeda motor yang melaju dari arah Cianjur menuju Bandung.

“Karena motor tersebut tanpa plat nomor dan pengendara serta penumpang yang diboncengnya tidak mengenakan helm, oleh petugas lantas diberhentikan,” kata Kuslin.

Saat ditanya kelengkapan surat-suratnya seperti SIM dan STNK, pengendara tidak bisa menunjukkannya.

Pengendara mengatakan bahwa surat kendaraan tertinggal di rumah.

“Oleh petugas lalu disuruh diambil. Namun datang Bapaknya, karena saat itu dia beriringan dengan Bapaknya mau ke Karangwangi, bekerja menuruni pasir. Petugas lalu tanya ke Bapaknya apakah motor anaknya itu punya surat-surat, dibilangnya tidak ada,” kata Kuslin.

Saat petugas tengah berbincang dengan Ayahnya itu, pelaku tiba-tiba membuka selang karburator dan keudian membakar motornya tersebut.

Polisi dan warga yang berada di lokasi kejadian pun kaget dan berupaya untuk memadamkan api dengan alat seadanya.

Saat ini, barang bukti sudah diamankan di Polsek Ciranjang. Kondisi motor keluaran tahun 2000-an itu  terbakar di bagian jok dan bodi bagian belakang.

Diberitakan sebelumnya, media sosial dihebohkan dengan sebuah unggahan video yang menunjukkan sepeda motor terbakar di pinggir jalan.

Beberapa anggota polisi tampak berada di dekat lokasi kejadian. Bahkan, seorang polisi terlihat menggiring seseorang yang diduga sebagai pelaku pembakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com