Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fenomena Ikan Mati di Ambon Meluas hingga ke 3 Kecamatan

Kompas.com - 16/09/2019, 15:57 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Fenomena ikan mati terdampar di Ambon terus meluas.

Jika sebelumnya kasus ikan mati hanya ditemukan di Desa Hukurila dan Rutong, Kecamatan Leitimur Selatan, kini kasus yang sama juga ditemukan di sejumlah pantai lainnya.

Untuk di Kecamatan Leitimur Selatan misalnya, selain di Pantai Desa Hukurila dan Rutong, kasus tersebut juga ditemukan di Pantai Desa Leahari dan juga Pantai Desa Hutumuri.

“Ikan yang mati terdampar di Kecamatan Leitimur Selatan itu ada di Desa Hukurila, Leahari, Rutong dan di Desa Hutumuri, juga ada,” kata Staf Loka Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut Sorong Satker Ambon, Wiwit Handayani, kepada Kompas.com, Senin (16/9/2019).

Baca juga: Fakta Ribuan Ikan Mati di Pantai Ambon, Bau Amis Menyengat hingga LIPI Ambil Sampel Bangkai

Dia mengatakan, di empat pantai desa tersebut, ada ribuan ikan yang mati mendadak dan terdampar ke pantai.

Pihaknya bersama instansi terkait lainnya telah mendatangi dua desa di wilayah itu untuk mengecek kejadian tersebut.

“Kami sudah kemarin di sana, kami cek dan wawancara sama masyarakat sekitar cuma itu saja, kalau hari ini dari LIPI yang ke sana,” ujar Wiwit.

Soal mengapa ribuan ikan tersebut mati terdampar di sejumlah pantai di kecamatan itu, Wiwit mengaku belum mengetahuinya.

Dia meminta penyebab fenomena langkah tersebut sebaikanya ditanyakan langsung ke instansi berwenang.

“Kami belum tahu, masih cari informasi juga, kalau soal itu LIPI yang lebih paham,” ujar dia.

Selain di empat desa tersebut, fenomena ikan mati terdampar dalam jumlah yang banyak juga ditemukan di Pantai Desa Waai Kecamatan Salahutu.

Di desa ini, warga bahkan memungut ikan dengan berbagai wadah hingga drum.

Selain itu, fenomena yang sama juga terjadi di pantai Desa Passo, Kecamatan Baguala, Kota Ambon.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, di lapangan, ada lebih dari 40 ekor ikan berbagai jenis yang mati terdampar di pesisir pantai desa tersebut.

Umumnya, puluhan ekor ikan yang mati terdampar itu mulai tampak membusuk dan mulai dikerumuni lalat.

Ketua RT setempat Jhon Thun yang ditemui mengaku baru mengetahui ada ikan yang mati terdampar di pantai tersebut.

Baca juga: Ribuan Ikan Mati Mendadak dan Terdampar di Pesisir Pantai Ambon

 

Dia memperkirakan, ikan-ikan tersebut telah terdampar sejak dua hari lalu.

"Saya baru tahu hari ini kalau ada ikan yang mati, tapi kalau saya lihat sepertinya ini sudah dua hari lalu mati,” kata Jhon.

Senada dengan Jhon, warga lainnya, Yo Toumahu mengaku, baru mengetahui adanya kejadian langkah tersebut di desanya.

"Ini baru pertama kali terjadi di sini, selama ini tidak pernah ada kaya begini,” ujar nenek berusia 84 tahun ini.

Yo mengaku, fenomena ikan mati tersebut membuat mereka merasa khawatir.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com