Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabut Asap Menebal, Penerbangan Lokal di Lingga, Riau, Dibatalkan

Kompas.com - 16/09/2019, 07:33 WIB
Hadi Maulana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

LINGGA, KOMPAS.com - Kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan menyebabkan penerbangan lokal di Kepulauan Riau, tujuan Dabo Singkep, Lingga-Tanjungbalai Karimun, dibatalkan.

Jarak pandang berkurang karena kabut asap bisa mengganggu penerbangan.

Kepala UPBU Kelas III Dabo Singkep Andy Hendra Suryaka belum bisa memastikan sampai kapan pembatalan penerbangan tersebut.

"Di Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, hanya ada satu penerbangan lokal, yakni Lingga-Karimun dan kemarin sempat dibatalkan karena tebalnya kabut asap," kata Andy Hendra melalui WhatsApp, Senin (16/9/2019).

Baca juga: 5 Fakta Dampak Kabut Asap Karhutla, Udara Tak Sehat hingga Menyiksa Rakyat

Penerbangan ini menggunakan maskapai Susi Air dan akan kembali ditinjau ulang pagi ini sekitar pukul 10.00 WIB, Senin (16/9/2019), menunggu informasi dari Pekanbaru.

Susi Air membatalkan penerbangan karena jarak pandang tidak memungkinkan untuk mendarat di Karimun akibat kabut asap.

Seluruh penumpang sudah diinformasikan oleh pihak Susi Air terkait pembatalan keberangkatan tujuan SIQ-TJB.

Sebelumnya, untuk mengantisipasi kabut asap yang disebabkan kebakaran hutan dan lahan, Polres Lingga membuka posko kesehatan.

Diharapkan, posko ini dapat membantu masyarakat yang kesehatannya mulai terganggu akibat kabut asap kiriman yang terus menembal hingga membuat kadar kualitas udara di Kabupaten Lingga menjadi tidak sehat.

Kapolres Lingga AKBP Joko Adi Nugroho mengatakan, posko kesehatan ini dibuka sejak Sabtu (14/9/2019) kemarin.

Bahkan tidak saja posko kesehatan, Polres Lingga juga membuka call centre di hotline (0778) 8013750 untuk mengantisipasi terjadinya karhutla yang kerap terjadi di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau.

Selain itu, lanjut Joko, posko kesehatan ini dibuka untuk memberikan pertolongan kepada warga yang terdampak kabut asap.

Joko menjelaskan, ada pun posko tersebut, yakni posko pengaduan dan penanggulangan dampak asap yang dibentuk di Polres Lingga dan posko kesehatan dampak asap yang dibentuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dabo Singkep.

Posko pengaduan dan penanggulangan di Polres Lingga dilengkapi fasilitas seperti tabung oksigen, tabung pemadam, tempat tidur pasien, tandu dan tim medis gabungan dari Polres Lingga dan Dinas Kesehatan.

Lalu posko kesehatan yang ada di RSUD Dabo Singkep juga dilengkapi fasilitas tabung oksigen, tabung pemadam, tempat tidur pasien, tandu, kursi roda serta tim medis dari RSUD Dabo Singkep.

Baca juga: Diduga Terpapar Kabut Asap, Bayi Umur 4 Bulan di Sumsel Meninggal

Polisi juga telah membagikan masker kepada warga yang menggunakan kendaraan roda dua bekerja sama dengan Dinas Kesehaan dan BMKG Dabo Singkep.

Tidak sekadar membagikan masker, pihaknya juga memberikan sosialisasi untuk mengantisipasi terjadinya kabakaran hutan dan lahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com