Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Dampak Kabut Asap Karhutla, Udara Tak Sehat hingga Menyiksa Rakyat

Kompas.com - 16/09/2019, 06:16 WIB
Idon Tanjung,
Farid Assifa

Tim Redaksi

 

3. Menyiksa kesehatan rakyat

Kabut asap sudah berdampak terhadap kesehatan masyarakat di Riau. Seperti di Pekanbaru, ribuan rakyat menderita infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

Warga terpapar kabut asap, rata-rata mengalami batuk filek, sesak nafas, pusing, demam, muntah-muntah.

"Saya sesak napas dan batuk. Dua anak saya juga sudah tiga hari demam, batuk dan muntah-muntah," akui salah seorang warga Pekanbaru, Ayi Nuandra (36) saat diwawancarai Kompas.com, Sabtu (14/9/2019).

Warga Pekanbaru lainnya, Citra (32), mengaku sesak napas, batuk filek dan demam.

"Udah tiga hari saya sakit. Batuk berdahak, tenggorokan juga sakit. Makan jadi susah," akuinya kepada Kompas.com, Minggu (16/9/2019).

Baca juga: Kabut Asap Semakin Tebal, Dinas Kesehatan Wajibkan Warga Kenakan Masker Saat Keluar Rumah

Untuk antisipasi dampak kabut asap, Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktifitas di luar rumah.

Masyarakat juga disarankan agar selalu memakai masker, kemudian memperbanyak minum air putih, makan sayur, makan buah dan minum vitamin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com