Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angkot Terbalik di Tanjakan Ambon, 1 Penumpang Tewas Terlindas

Kompas.com - 15/09/2019, 14:58 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Sebuah mobil angkutan kota (Angkot) sarat penumpang terbalik saat melintas di jalan menanjak di kawasan Kampung Kolam, Ahuru, Kecamatan Sirimau, Ambon, Minggu (15/9/2019).

Dalam insiden itu, seorang penumpang bernama La Janu tewas ditempat setelah angkot yang ditumpanginya terbalik.

Selain korban tewas, dua penumpang lainnya ikut terluka. La Janu (44) sendiri  tewas setelah terpental dari dalam angkot yang kemudian melindas bagian tubuhnya.

Kasat Lantas Polres Pulau Ambon, Iptu Fiat Ari Syuhada mengatakan  insiden kecelakaan itu terjadi saat angkot bernomor polisi DE 1814 MU yang dikendarai Haris Tapirawan itu tak mampu menaiki tanjakan hingga akhirnya angkot tersebut mati mesin.

Baca juga: 3 Tewas Akibat Suzuki APV Terguling di Tol Jagorawi, Ini Penyebabnya

“Jadi angkot  tersebut tidak mampu melewati tanjakan dan mesinnya langsung mati kemudian mobil bergerak mundur lalu terbalik dua kali,” kata Fiat kepada Kompas.com, Minggu.

Dia menjelaskan, saat angkot itu terbalik korban La Janu langsung terpental dari dalam mobil.

Saat itulah tubuh korban langsung terlindas sebelum akhirnya angkot nahas itu menabrak sebuah pohon yanga da di kawasan itu.

“Korban meninggal dunia setelah terluka parah usai tubuhnya terlindas angkot,” ujarnya.

Dia menjelaskan, polisi yang menerima lapora adanya insiden itu langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

Selanjutnyam korban tewas langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangakara untuk divisum.

“Korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk divisum, begitu pun dua korban yang mengalalami luka ringan,” ujarnya. 

Baca juga: Padamkan Api di Kebun Karet, Perempuan Ini Tewas Tertimpa Batang Pohon

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com