Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Ekskavator Tewas Setelah Terperosok ke Kolam Tambang Timah

Kompas.com - 15/09/2019, 08:57 WIB
Heru Dahnur ,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BANGKA TENGAH, KOMPAS.com - Upaya pencarian Yono (40), seorang operator ekskavator yang hilang tenggelam di kolam bekas tambang PT Koba Tin, Desa Perlang, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, akhirnya membuahkan hasil.

Korban ditemukan tim SAR gabungan, Sabtu (14/9/2019) sore dalam kondisi meninggal dunia.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kesbangpol Bangka Tengah Jauhari mengatakan, jasad korban dibawa ke rumah sakit untuk selanjutnya diserahkan pada pihak keluarga.

Baca juga: 36 Penumpang Speedboat Tenggelam di Maluku Dirawat, 2 Kritis

"Setelah dua hari pencarian, korban ditemukan kondisi meninggal dunia," kata Jauhari saat dihubungi Kompas.com, Minggu (15/9/2019).

Kejadian bermula ketika korban hendak bergerak pulang menggunakan ekskavator pada Jumat (13/9/2019).

Saat melewati tanggul, sejumlah kayu penahan patah dan terjadi longsoran. Ekskavator dengan korban di dalamnya terperosok dan tenggelam di kolam tambang tersebut. 

"Jasad korban dipulangkan ke rumah duka di Toboali Bangka Selatan," ujar dia.

Baca juga: Penjual Air Tewas Terjebak di Dalam Mobil Pikap yang Tenggelam

Ribuan hektar lahan di wilayah eks PT Koba Tin saat ini kerap menjadi sasaran penambangan, meskipun belum adanya kepastian hukum.

Daerah kaya timah itu rencananya bakal dijadikan wilayah pertambangan rakyat (WPR) dengan BUMN PT Timah sebagai leading sector. 

Sejak empat bulan terakhir, tercatat dua kali kecelakaan tambang di Bangka Tengah. Sebelumnya, empat penambang tewas setelah tertimbun longsoran di Dusun B1, Blok 8, Lubuk Besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com