Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenang BJ Habibie dengan Foto Selfie di Belakang Patung

Kompas.com - 13/09/2019, 18:58 WIB
Rosyid A Azhar ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

GORONTALO, KOMPAS.com – “Semua akan menjadi kenangan, husnul khatimah Eyang Habibie,” tulis Fatin Ahaya, warga Gorontalo di dinding akun Facebook sambil memasang foto dirinya berlatar belakang patung BJ Habibie membawa replika pesawat.

Unggahan Fatin Ahaya kemudian dikomentari dengan menulis kata "amin" oleh Kasmawati Abas.

Tulisan kaum muda Gorontalo di media sosial ini terasa mengena pada hari berkabung nasional meninggalnya mantan Presiden BJ Habibie.

Rasa kehilangan masyarakat Gorontalo dan kedekatan emosi ditunjukkan dengan mengunggah foto diri berlatar belakang patung BJ Habibie.

Baca juga: Dapur Jompo, Mengenang Habibie dan Ainun Lewat Serantang Nasi

 

Ini cara sederhana untuk menunjukkan perasaan kehilangan dan kedekatan kepada tokoh yang dikaguminya.

Unggahan foto patung BJ Habibie ini tidak hanya dilakukan oleh Fatin Ahaya. Banyak warga Gorontalo lainnya mengunggah foto berlatar belakang patung ini di media sosial.

Ini bisa dilihat dari fanpage Taman Patung Bj Habibie Isimu, banyak warga Gorontalo, terutama kaum milenial yang menggunggah foto dengan lokasi di taman ini.

Dari unggahan netizen ini diketahui bahwa mereka melakukan swafoto (selfi) maupun foto biasa pada pagi, siang, sore hingga malam.

Unggahan foto berlatar belakang patung BJ Habibie ini semakin meningkat setelah wafatnya yang empunya patung, mantan Presiden BJ Habibie. Warga menunjukkan rasa cintanya kepada BJ Habibie dengan mengunggah fotonya di taman ini.

Tidak sulit untuk berswafoto di lokasi ini meskipun berada di perempatan jalan trans Sulawesi yang salah satu ruas jalan menjadi pintu gerbang bandara Jalaludin Tantu dan ruas lain menjadi ujung Gorontalo Outer Ring Road (GORR).

“Pada saat tertentu jalanan sepi, masyarakat bisa swafoto, namun tetap harus berhati-hati karena ini jalan raya,” ujar Irawan, warga Kota Gorontalo, Jumat (13/9/2019).

Patung BJ Habibie di daerah Isimu, Kabupaten Gorontalo, berada di luar kota, sekitar 30 km dari ibu kota Provinsi Gorontalo.

Patung BJ Habibie berdiri dengan mengenakan baju adat Gorontalo, takowa. Ini tidak lepas dari penghargaan masyarakat kepada tokoh ini yang telah mendapat pulanga atau gelar adat yang diberikan kepada seseorang yang telah menghasilkan karya (ilomata).

Dalam adat Gorontalo ditegaskan karya atau ilomata ini untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Damkar Makassar Mengenang Habibie lewat Seribu Pesawat Kertas

 

Tokoh yang mendapat pulanga dianggap sebagai pemimpin, tekun melaksanakan ibadah dan melaksanakan ajaran Islam serta berakhlak mulia dan pantas menjadi panutan masyarakat.

“Kami mengenang BJ Habibie karena beliau adalah tokoh besar, teladan yang hebat dan inspiratif bagi kami untuk maju membangun bangsa ini,” ujar Rivaldy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com