Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Diminta Bangun Istana dari Papua hingga Aceh

Kompas.com - 12/09/2019, 15:26 WIB
Achmad Faizal,
Khairina

Tim Redaksi

 

 

SURABAYA, KOMPAS.com - Presiden Jokowi diminta banyak membangun istana di berbagai daerah.

Bukan hanya Istana Bogor di pulau Jawa, namun bisa Istana Papua, Istana Kalimantan, Istana Aceh dan istana-istana lainnya.

"Polemik Papua sebenarnya hanya karena kita kurang dekat. Papua seperti jauh di seberang timur, Aceh terlihat jauh di seberang barat. Karena istana presiden hanya ada di pulau Jawa yakni Istana Bogor," kata Ketua Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri TNI/Polri (FKPPI) Jawa Timur, Gatot Sudjito, Kamis (12/9/2019).

Baca juga: Mendagri: Pembangunan Istana Presiden di Papua Tak Perlu Persetujuan DPR

Karena itu dia sangat mendukung jika Presiden Jokowi berencana membangun istana di Papua.

"Kalau bisa jangan hanya istana Papua, Istana Kalimantan, Istana Aceh dan istana-istana lainnya agar kita semakin dekat," jelasnya.

Esensi kebhinekaan bangsa Indonesia, kata dia, adalah kesetaraan dan kesamaan hak dalam memperoleh layanan, meski bangsa Indonesia ini berada di berbagai kultur daerah seperti di pegunungan, perkotaan, hutan dan pantai.

Sebelumnya, Presiden Jokowi berjanji akan membangun Istana Presiden di Jayapura, ibu kota Papua, mulai tahun depan.

Hal tersebut disampaikan Presiden saat menerima 61 tokoh Papua di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (10/9/2019) siang.

Dalam pertemuan ini, hadir 61 tokoh Papua yang terdiri dari pejabat daerah, tokoh adat, tokoh agama, hingga para mahasiswa.

Baca juga: Istana Presiden di Papua Segera Dibangun, Ini 6 Istana Kepresidenan yang Dimiliki Indonesia

Tokoh Papua yang juga Ketua DPRD Jayapura Abisai Rollo meminta Presiden tidak khawatir mengenai ketersediaan lahan.

Sebab, ia mengaku siap menyumbangkan lahannya seluas 10 hektar untuk membangun Istana di Jayapura. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com