Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Janji Emil Dardak untuk Bertemu Habibie yang Tak Kesampaian

Kompas.com - 12/09/2019, 14:35 WIB
Andi Hartik,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com — Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menyimpan kenangan yang tidak akan pernah terlipukan tentang sosok presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie.

Emil mengungkapkan rencananya untuk bertemu Habibie dan akhirnya tidak jadi karena Habibie lebih dulu tutup usia.

“Jujur saya ada rencana untuk bertemu beliau,” kata Emil di Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Brawijaya (UB) Kota Malang, Kamis (12/9/2019).

Baca juga: Ridwan Kamil Sempat Minta Nasihat Habibie Sebelum Ikut Pilkada Jabar

Emil mengaku sudah menyampaikan rencananya itu kepada Habibie.

Habibie bersedia ditemui setelah menjalani perawatan.

Untuk itu, Emil menunggu sampai Habibie selesai menjalani perawatan dan kemudian menemuinya.

Sayangnya, sosok yang dikenal dengan sebutan Mr Crack itu tidak kunjung sembuh.

Penantian Emil terhenti ketika mendengar kabar bahwa orang yang akan ditemuinya itu telah wafat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/9/2019).

“Saya diminta merahasiakan bahwa beliau sebenarnya lagi dirawat. Dan tidak sangka bahwa kemudian ternyata kok tidak keluar-keluar dari perawatan. Jadi ini sebenarnya sudah agak lama dirawat Pak Habibie ini,” kata Emil.

“Beliau sudah berkenan untuk menerima kunjungan kami. Tapi akhirnya takdir berkata lain, beliau harus berpulang,” kata Emil.

Sedianya, Emil akan menemui Habibie untuk berkonsultasi terkait pembangunan di Jawa Timur.

Menurut Emil, pembangunan di Jawa Timur harus berlandaskan teknologi dan Habibie adalah orang yang tepat untuk dimintai pendapat.

“Tentu meminta wejangan karena Jawa Timur ini saya ingin dibangun di atas landasan teknologi. Siapa lagi yang paling tepat kalau tidak ke Pak Habibie,” kata Emil.

Idola sejak SD

Bagi Emil, Habibie adalah idola.

Emil berkeinginan untuk menjadi ilmuan karena terinspirasi oleh Habibie yang sukses dalam bidang teknologi.

“Saya itu dari SD mengidolakan beliau. Beliau Presiden, tapi beliau Menristek paling legendaris dalam pandangan saya," kata Emil.

Emil berharap Habibie menjadi inspirasi bagi generasi bangsa.

“Mudah-mudahan tentunya ini menjadi wake up call bagi kita. Ayo kita butuh lebih banyak lagi tokoh-tokoh bangsa yang benar-benar berkomitmen kepada kemajuan teknologi bangsa,” kata Emil.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com