Diduga Pasok Sabu di Anambas, Adik Wali Kota Tanjungpinang Ditangkap

ANAMBAS, KOMPAS.com - Satresnarkoba Polres Anambas bersama Polres Tanjungpinang mengamankan Suria, adik kandung Wali Kota Tanjungpinang Syharul, dan M Hendra alias Indra Jepang di salah satu rumah di Jalan Tanjung Unggat, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Tanjungpinang, Kepulauan Riau.

Penangkapan keduanya merupakan hasil dari pengembangan kasus narkoba yang tengah diungkap Polres Anambas.

Kasubag Humas Polres Anambas, Ipda Zulmi mengatakan, penangkapan ini merupakan hasil dari pengembangan kasus yang sedang ditangani Satresnatkoba Polres Anambas.

Baca juga: Fakta Baru Bandar Sabu Tewas Ditembak Polisi, Teman Wanitanya Diperiksa

Dalam penyelidikan diketahui bahwa sabu yang beredar di Anambas berasal dari Suria dan Indra Jepang.

"Keduanya diduga sebagai pemasok sabu yang beredar di Anambas," kata Zulmi melalui telepon, Selasa (10/9/2019).

Zulmi menjelaskan, awalnya personel Polres Anambas mengamankan Indra Jepang di hotel Panorama kamar 106 Tanjungpinang.

Selanjutnya berdasarkan hasil pemeriksaan Indra, muncul satu nama yakni Suria. Akhirnya adik wali kota Tanjungpinang ini pun diamankan di sebuah rumah di Jalan Tanjung Unggat, Kecamatan  Tanjungpinang Timur, Tanjungpinang.

Dari hasil pemeriksaan badan dan tempat tinggal tersangka Indra Jepang dan Suria, personel mendapatkan 1 buah alat isap sabu berupa botol kaca dan dua buah pipet, 1 timbangan elektronik, ponsel, 1 buku tabungan, 1 buah ATM, 1 unit Laptop merek Lenovo serta buku tabungan berinisial J.

"Saat ini kedua tersangka dan sejumlah barang bukti dibawa dan dititipkan di Polres Bintan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya.

Lebih jauh Zulmi mengatakan, Suria diduga terlibat dalam kegiatan memasok sabu-sabu ke Kabupaten Anambas.

Baca juga: Bandar Pesta Sabu dengan Teman Wanitanya di Hotel sebelum Baku Tembak dengan Polisi

Sebab hasil dari pengembangan kasus narkoba di Anambas dan penangkapan Indra Jepang, asal barang didapat dari Suria.

"Saat ini masih pemeriksaan dan pengembangan, sebab personel Satnarkoba Polres Anambas menduga masih ada jaringan Suria di Tanjungpinang yang belum terungkap," pungkasnya.