Camat Simpang Keramat, Aceh Utara, Iskandar, yang dihubungi terpisah, menyebutkan, program dana desa memang tersedia untuk pembangunan rumah kaum duafa.
“Tapi di desa itu juga ada lebih banyak yang membutuhkan. Semoga tahun 2020 ini bisa dibantu nenek itu, saya sudah komunikasi dengan kepala desanya,” kata Iskandar.
Terkait masalah mata Rohani, Iskandar mengatakan, sulit disembuhkan. Sebab, Rohani sudah buta sejak masih kecil.
“Sejauh ini tidak ada usulan untuk pembangunan rumah itu. Tadi saya sarankan agar bisa juga diusulkan permohonan bantuan rumah ke Baitul Mal atau Dinas Pekerjaan Umum Aceh Utara. Atau bisa juga diberikan bantuan rumah lewat dana desa,” kata Iskandar.
Baca juga: Belajar dari Kisah Salahudin, Penderita Gangguan Jiwa yang Kelola Rumah Sampah di Flores
Rohani terus menatap asa, menghabiskan hari tua sebatang kara. Menunggu uluran tangan warga, sembari berharap pemerintah peka akan nasib kaum duafa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.