Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Pengendara Motor Menangis Saat Terjaring Razia, Gara-gara Keponakan

Kompas.com - 10/09/2019, 14:25 WIB
Hendra Cipto,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KBO Satlantas Polres Gowa, Iptu Ida Ayu Made Arry mengatakan, pria itu menangis lantaran kaget dirinya diberhentikan polisi karena keponakan yang dibonceng tidak mengenakan helm.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Bapak ini menangis saat hendak di tilang oleh polisi yg melakukan operasi lantas...????????

A post shared by MAKASSAR INFO (@makassar___info) on Sep 9, 2019 at 10:26pm PDT

Padahal, si keponakan yang berseragam SMP itu sudah memegang helm.

Saat itu polisi langsung menahan motor tersebut.

“Sebenarnya itu pengendara motor tidak melanggar, karena surat-surat dan kelengkapannya ada semua. Sang Paman ini juga memberikan helm kepada keponakannya untuk dikenakan, cuma dasar anak-anak biasa ada yang bandel. Malah tidak dikenakan dan disembunyikannya, sehingga terjaring razia,” katanya, saat dikonfirmasi, Selasa (10/9/2019).

Baca juga: Viral Video Pengendara Keluarkan Jurus Silat karena Takut Ditilang Polisi

Ida lebih fokus menasihati sang keponakan karena dinilai menyusahkan orangtua.

“Setelah diperiksa kelengkapannya semua, saya lebih fokus menasihati sang keponakan yang bandel dan suka menyusahkan orangtua. Setelah saya nasihati dan keponakannya telah kembali mengenakan helmnya, saya biarkan pengendara itu melanjutkan perjalanannya,” ujarnya.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com