Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawanan Spesialis Pecah Kaca Mobil Nasabah Bank di Pantura Tertangkap, 3 Pelaku Ditembak

Kompas.com - 06/09/2019, 22:01 WIB
Tresno Setiadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Brebes, Jawa Tengah akhirnya mengamankan empat kawanan perampok spesialis pecah kaca mobil nasabah bank yang beraksi di berbagai daerah di Pantura eks-Karesidenan Pekalongan, Jawa Tengah, Jumat (6/9/2019).

Terakhir, kawanan perampok itu memecahkan kaca mobil dan membawa kabur uang Rp 52 juta milik Mahyarudin (58), Kepala SD Negeri 2 Lengkong Kabupaten Brebes, Jawa Tengah pada Jumat 23 Agustus lalu.

Mereka adalah Andi (43), Nuridin (30), Gery (31), dan Angga Junika (28) dari Provinsi Lampung.

Saat dibekuk di Kota Pekalongan, Jumat (6/8/3019) tiga pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena melawan Tim Resmob yang memburunya. Sebelum dijebloskan ke ruang tahanan Mapolres Brebes, mereka sempat dibawa RSUD Brebes untuk penanganan medis.

Baca juga: Tiga Perampok Swalayan Lucuti Pakaian Korban, 1 Tewas Ditembak Polisi

Kapolres Brebes AKBP Aris Supriyono, Jumat (6/9/2019) mengungkapkan, saat tengah mengintai calon korbannya, pelaku langsung ditangkap di kawasan Bank Jateng Cabang Kota Pekalongan.

“Mereka mencari korban yang baru saja menarik uang. Masing-masing pelaku memiliki peran berbeda dalam melancarkan aksinya. Mulai dari mengintai di bank hingga membuntuti di jalanan,” ungkap Aris.

Menurut Aris, kawanan perampok itu merupakan residivis atas berbagai kasus serupa. Bahkan beberapa di antaranya belum lama keluar penjara. Selain pernah melancarkan aksinya di Jakarta, juga beberapa wilayah di Jawa Tengah, termasuk di Eks-Karesidenan Pekalongan.

Baca juga: Tiga Perampok Asal Palembang Ditembak Polisi, Uang Puluhan Juta Diamankan

Korban terpukul

Aksi kawanan itu sebelumnya sempat membuat Mahyarudin (58) Kepala SD Negeri 2 Lengkong Kabupaten Brebes, amat terpukul.

Pasalnya, uang Rp 52 juta yang baru diambilnya dari Bank Jateng di Brebes seharusnya digunakan untuk merehab ruang sekolah.

Mahyarudin mengatakan, saat itu ia memarkirkan kendaraanya jenis Toyota Avanza warna Hitam di Jalan Terlangu-Jatibarang, Brebes. Sepulang dari bank, ia bermaksud potong rambut.

Saat sedang mengantri potong rambut alarm mobilnya sempat berbunyi sebentar. Namun ia tidak menghiraukan karena menduga alarm kendarannya sedang eror.

Baca juga: Detik-detik Penangkapan Perampok Toko Emas yang Bawa Bom

“Awalnya saya pikir bunyi karena getaran kendaraan lewat. Baru setelah selesai dan keluar saya kaget. Kaca bagian depan kiri pecah. Uang Rp52 juta dalam tas dan HP android raib. Padahal uang itu untuk rehab ruang kelas," kata Mahyarudin.

Mendapati hal itu, warga RT 005, RW 002 Desa lengkong, Kecamatan Wanasari, Brebes ini kemudian langsung menelpon istrinya. Tak lama istrinya datang dengan mengendarai sepeda motor. Keduanya kemudian langsung melaporkan kejadian itu ke polisi.

Tak butuh waktu lama petugas dari tim Resmob Satreskrim dan Inavis Polres Brebes mendatangi lokasi kejadian untuk olah kejadian.

Kapolsek Brebes AKP Harti mengatakan, pihaknya telah mengantongi ciri-ciri terduga pelaku. Hal itu setelah pihaknya menggali informasi dari sejumlah saksi di lapangan.

Baca juga: Perampok Minimarket di Tangerang adalah Mantan Karyawan

Pelaku sempat ditawari minum

Sebelum kejadian, kata Harti, ada dua orang tak dikenal berboncengan mengendarai sepeda motor. Satu di antaranya mengenakan jaket ojek online dan berdiri tak jauh dari mobil korban.

"Ada dua orang berada di dekat mobil, dari keterangan saksi. Bahkan satunya turun sempat ditawari kopi oleh penjual minuman tapi menolak. Satu pakai baju biasa, yang satu pakai jaket ojek,” ungkapnya.

Kini, atas perbuatannya keempat pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com