Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setahun Pemerintahan Ridwan Kamil-Uu, DPRD Jabar: Gembar-gembor Program, Serapan Minim

Kompas.com - 06/09/2019, 07:28 WIB
Dendi Ramdhani,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - DPRD Jawa Barat melontarkan kritik soal setahun kinerja Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum dalam memimpin Jawa Barat.

Salah satu catatannya, soal pengelolaan anggaran yang kurang maksimal.

Anggota DPRD Jabar dari Fraksi Demokrat Asep Wahyuwijaya mengatakan, sebetulnya Ridwan-Uu memiliki dua kesempatan mengelola anggaran, yakni 30 persen sisa anggaran era Ahmad Heryawan di tahun 2018 dan 100 persen anggaran murni untuk tahun 2019.

Namun, sejauh ini Wahyu tak melihat bukti konkret dari visi misi Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul.

Bahkan, ia menilai keduanya terlalu sering gembar-gembor program. Program yang sejauh ini diluncurkan dinilai belum menyentuh aspek fundamental.

"Wujud legacy awal tidak terlihat. Dua kesempatan mengelola APBD 2018 dan APBD 2019 tidak dimanfaatkan untuk membuat akselerasi. Tapi kalau 2019 kan full kewenanganya, kalau jadinya (program) Bandros, Kolecer (perpustakaan) itu tidak sebanding sebagai sebuah ikon produk unggulan," ungkap Asep saat dihubungi, Kamis (5/9/2019).

Baca juga: Setahun Jadi Gubernur, Ridwan Kamil Akui Banyak Proyek Setengah Matang

Ia juga menyoroti sejumlah program unggulan yang tampak memukau, tapi kedodoran dalam eksekusi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com