Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Mobil Presiden Jokowi Mogok di Kalbar | 3 Siswa SMK Hilang Saat PKL di Bali

Kompas.com - 06/09/2019, 06:30 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Berita tentang tiga orang siswa di SMKN 1 Sanden, Bantul, Yogyakarta, yang hilang saat Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Pelabuhan Benoa, Bali, menjadi trending di Kompas.com di hari kemarin.

Kejadian tersebut terjadi 9 tahun lalu. Tiga orang siswa yang sampai sekarang tidak diketahui nasibnya, yakni Agiel Ramadhan Putra, Ignatius Leyola Andrinta Denny Murdani, dan Ginanjar Nugraha Atmaji.

Ketiganya ternyata diperkejakan oleh seorang calo tenaga kerja ke perusahaan kapal. Naas, kapal tempat mereka bekerja. KM Jimmy Wijaya, hilang kontak.

Sementara itu, berita tentang mobil dinas Presiden Joko Widodo berplat Indonesia 1 mogok dua kali saat berkunjung di Kalimantan Barat,  menjadi sorotan, Kamis (5/9/2019).

Kejadian serupa juga pernah terjadi saat Jokowi dan rombongan usai meresmikan 8 Mobile Power Plant (MPP) di Desa Jungkat, Kabupaten Mempawah, Sabtu, (18/3/2017) siang.

Berikut ini berita populer nusantara selengkapnya:

1. Kasus siswa SMK dijual calo tenaga kerja saat PKL di Bali

Lucia Martini menunjukkan sertifikat milik anaknya, Ignatius Leyola Andinta Denny Murdani. Denny hilang kontak saat mengikuti PKL di Bali 9 tahun lalu. Denny merupakan siswa SMK N 1 Sanden, Bantul, Rabu (4/9/2019)KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Lucia Martini menunjukkan sertifikat milik anaknya, Ignatius Leyola Andinta Denny Murdani. Denny hilang kontak saat mengikuti PKL di Bali 9 tahun lalu. Denny merupakan siswa SMK N 1 Sanden, Bantul, Rabu (4/9/2019)

Joko Priyono, salah satu orangtua dari tiga siswa SMK yang hilang saat PKL, mengaku pasrah atas nasib anaknya.

Hal itu terungkap saat ditemui di rumahnya Daleman, RT 2, Gadingharjo, Sanden, Bantul.

Dirinya dan Riswanto, ayah kandung Agiel, sempat sempat ikut mendatangi perusahaan di Bali.

Waktu itu diantarkan oleh pihak kepolisian. Kedatangan Joko dan Riswanto diterima oleh Ketut Widarba, bagian personalia.

Saat itu ternyata diketahui anak mereka diterima sebagai pekerja, bukan sebagai PKL yang selama ini dikatakan oleh pihak sekolah.

"Saya percaya itu PKL, dapat surat ditujukan kepada saya orangtua, dalam surat itu lost contact. Di situ saya kaget, kok di sini dapat dari PT, setahu saya anak lagi PKL," katanya saat dihubungi, Selasa (3/9/2019).

Baca berita selengkapnya: Dikira Magang, 3 Siswa SMK Dijual Calo ke Perusahaan Kapal hingga Hilang 9 Tahun

2. Mobil Jokowi mogok saat kunjungan di Kalimantan Barat

Mobil dinas kepresidenan mogok di Bundaran Digulis Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat.Istimewa Mobil dinas kepresidenan mogok di Bundaran Digulis Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat.

Mobil kepresidenan dengan plat Indonesia 1 mogok tepat di Bundaran Digulis Universitas Tanjungpura, Pontianak.

Sejumlah teknisi tampak membuka kap mesin dan berusaha memperbaiki sedan hitam bermerek Mercedes Benz tersebut.

"Sekarang lagi dicek. Tadi ketika acara selesai, dan mobil mau mundur, tiba-tiba kehilangan tenaga," kata seorang personel TNI berpangkat kolonel yang tengah mengamankan situasi di sekitar areal Digulis.

Sementara itu, Presiden Jokowi sempat berkomentar tentang kendaraan dinasnya yang beberapa kali mogok itu. 

"Ya biasa. Kan sudah lebih dari 10 kali mogok," ucapnya seraya berlalu.

Baca berita selengkapnya: Saat Mobil Dinas Jokowi 2 Kali Mogok di Kalimantan

3. Suami aniaya istrinya dengan besi behel hingga tewas

Foto Santi semasa hidupIstimewa Foto Santi semasa hidup

Seorang perempuan bernama Santi (40) ditemukan tewas mengenaskan dengan kondisi luka parah di kepala, dada dan leher.

Berdasar informasi, korban Santi dibunuh oleh suaminya sendiri bernama Avid (48) dengan cara dipukul menggunakan besi behel.

Kapolsek Indralaya AKP Bambang Julianto mengatakan, peristiwa pembunuhan terhadap Santi oleh suaminya diduga karena pelaku cemburu.

“Pelaku cemburu dan menuduh istrinya Santi menjalin hubungan dengan orang lain,” katanya.

Baca berita selengkapnya: Motif Cemburu, Istri Tewas Dianiaya Suami dengan Besi Behel

4. Teka-teki hilangnya gadis Paskibra asal Bogor terungkap

Foto calon pasukan pengibar bendera (paskibra) asal Bogor bernama Audri Viranti Islanda (16), siswi SMK ini telah aktif Paskibraka tingkat sekolah di wilayah Kecamatan Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.DOK ISTIMEWA Foto calon pasukan pengibar bendera (paskibra) asal Bogor bernama Audri Viranti Islanda (16), siswi SMK ini telah aktif Paskibraka tingkat sekolah di wilayah Kecamatan Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

Keberadaan Audri Viranti Islandi (16), calon pasukan pengibar bendera tingkat kecamatan di Bogor, akhirnya terungkap setelah sebulan menghilang dari rumahnya di Perum Coco Garden, Kecamatan Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

Menurut keterangan polisi, siswi kelas 2 SMK Bina Teknika itu melarikan diri ke Malaysia lantaran tak kuat menanggung polah tingkah keluarganya.

Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Benny Cahyadi mengatakan, Audri menghilang setelah pergi belajar kelompok pada Senin (29/7/2019) pagi. Bertepatan dengan itu, Audri pergi ke Malaysia untuk bekerja.

"Dari penyelidikan ternyata dia (Audri) di Malaysia karena kemauannya sendiri pergi dan orangtuanya pun jelas sudah tahu itu," katanya kepada Kompas.com, Kamis (5/9/2019).

Baca berita selengkapnya: Polisi Pastikan Paskibra Asal Bogor Sudah Ditemukan di Malaysia

5. Kasus dua perempuan tertangkap layani threesome

Ilustrasi.Shutterstock Ilustrasi.

Dua orang perempuan berinisial SH (34) dan SR (24) diamankan petugas Polres Serang Kota di sebuah hotel berbintang, Selasa (3/9/2019) malam.

Dari pengakuan SH dan SR, polisi menduga kedua perempuan itu terlibat dalam bisnis prostitusi online, dengan layanan khusus threesome.

Para pelanggannya datang dari berbagai kota yang ada di Indonesia. Namun keduanya akan datang ke kota tersebut jika kuota pesanan terpenuhi. Dalam satu hari, keduanya dapat melayani tiga sampai empat pelanggan.

"Ada perjanjian atau dealing di salah satu hotel di wilayah Waringin kurung, kemudian kita lakukan penggerebekan, kamar dan kita temukan dua orang perempuan tanpa busana," kata Kasat Reskrim Polres Serang Kota AKP Ivan Aditira di Polres Serang Kota, Rabu (4/9/2019).

Baca berita selengkapnya: Fakta Kasus 2 Wanita Layani Seks Threesome, 4 Orang Per Hari hingga Digerebek di Hotel

Sumber: KOMPAS.com (Candra Setia Budi, Afdhalul Ikhsan, Amriza Nursatria, Hendra Cipta, Markus Yuwono)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com