Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Listrik di RS Mitra Medika Pontianak Padam 4 Jam, Pasien Mengeluh Panas dan Lemas

Kompas.com - 05/09/2019, 23:23 WIB
Hendra Cipta,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Rumah Sakit Mitra Medika Pontianak, Kalimantan Barat, mengalami gangguan listrik padam sejak sore pukul 18.00 WIB.

Kondisi ini dikeluhkan sejumlah pasien maupun kerabat mereka yang dirawat di salah satu rumah sakit swasta Pontianak tersebut.

Mahmudin, satu di antara kerabat pasien mengatakan, listrik padam tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 WIB atau setelah shalat Maghrib.

Baca juga: PLN: Kompensasi Listrik Padam di DKI, Jabar dan Banten Diperkirakan Rp 850 Miliar

Saat itu, dia tengah menjaga kakak kandungnya yang koma dan dirawat di ruang intensive care unit atau ICU.

"Saat saya habis shalat Maghrib, saya duduk di samping tempat tidur abang saya, lalu listrik padam," kata Mahmudin kepada Kompas.com, Kamis (5/9/2019) malam.

Awalnya, Mahmudin merasa biasa saja. Karena dia mengira listrik akan menyala kembali, karena rumah sakit tentunya telah menyediakan sumber energi listrik alternatif.

Namun listrik nyala seperti yang diharapkannya tak juga tiba hingga pukul 22.15 WIB, sehingga dia merasa lemas dan gerah.

"Memang ada perawat yang memberi tahu bahwa ada gangguan di sistem kelistrikan rumah sakit," ucapnya.

Keluhan yang sama juga dirasakan Boy Jimmy. Kerabatnya yang tengah dirawat mengeluhkan sulit bernapas dan kegerahan.

Malahan, menurut dia, petugas rumah sakit tidak memberikan penerangan darurat. Kamar rawat inap dibiarkan gelap begitu saja.

"Kami perlu keterangan yang jelas dari pihak rumah sakit. Jangan sampai terkesan dibiarkan," ujarnya.

Dia juga menyesalkan rumah sakit yang tidak siap dalam mengantisipasi terjadinya gangguan yang tak terduga. Menurut dia, bagi rumah sakit, ketersediaan listrik merupakan hal yang mendasar.

"Saya rasa perlu ada evaluasi manajemen rumah sakit," ucapnya.

Sementara itu, Wakil Direktur Adminitrasi dan Umum RS Mitra Medika, dr Markus Gatot Budiprahono menjelaskan, sistem listrik rumah sakit mengalami masalah pada penghantar arus listrik atau coupler dari PLN maupun generator.

"Dari PLN tidak ada masalah. Sempat ada klik dua kali, enggak meledak. Tapi karena coupler-nya bermasalah, jadi generator juga tidak bisa dipakai," ujarnya.

Baca juga: Listrik Padam 2 Hari, PLN Sumedang Siapkan Rp 13 Miliar untuk Kompensasi

Dia memastikan, pihaknya telah berusaha untuk segera memperbaiki masalah yang terjadi.

"Sejauh ini tidak ada permasalahan kepada pasien yang dirawat," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com