Padahal mobil Xenia dengan nomor polisi H 8670 KY tersebut jatuh ke dasar tol dari ketinggian 20 meter.
Baca juga: Alami Patah Tulang, 10 Korban Kecelakaan di Tol Purbaleunyi Masih Dirawat
Warga Desa Tawangsari Kecamatan Semarang Barat, Semarang mengaku tak mengetahui bagaimana dia bisa selamat.
Ia hanya ingat mobilnya ditabrak dari belakang, lalu ia tak sadarkan diri.
"Saya sudah pasrah. Ternyata mata saya masih bisa terbuka, saya langsung tendang pintu mobil lalu keluar. Kepala saya berdarah. Saya dibantu pekerja proyek. Setelah itu saya langsung video call sama istri, memberi kabar saya saya selamat," ujarnya.
"Saya bersyukur bisa selamat, padahal mobil hancur," kata dia berucap bersyukur.
Baca juga: Olah TKP Kecelakaan Beruntun, Tol Purbaleunyi Diberlakukan One Way dari KM 90-96
Salah satu korban kecelakaan beruntun di ruas Tol Purbaleunyi (sebelumnya disebutkan Tol Cipularang) adalah Husein Husof (61), warga negara asing yang mengalami luka bakar.
Kabid Pelayanan Medis Rumah Sakit MH. Thamrin, Jamal Abdul Naser, mengatakan Husein Husof mengalami luka bakar hingga 35 persen.
"Sekarang sudah di ruang operasi. Total yang dibawa ke RS MH Thamrin ada 31 korban. Tujuh meninggal, tiga luka berat. Sisanya 21 luka sedang dan ringan," katanya.
Jamal mengatakan luka-luka dari para korban bermacam-macam. Ada yang luka di kepala, dagu, patah tulang dagu, cedera kepala berat, cedera kepala ringan, patah tulang lengan, hingga patah tulang kaki.
Dilaporkan delapan orang tewas, tiga luka berat, dan 25 lainnya luka ringan setelah 21 kendaraan terlibat tabrakan beruntun di KM 91+200 Tol Purbaleunyi (sebelumnya disebutkan Tol Cipularang) arah Purwakarta, Senin (2/9) siang.
Baca juga: WNA Asal Korea Selatan Jadi Korban Kecelakaan Tol Purbaleunyi, Derita Luka Bakar 35 Persen
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kisah Heroik Pekerja Proyek Penolong Korban Kecelakaan Cipularang, Tolong Korban Meski Api Berkobar