Unpad Perkenalkan 9 Peserta Bakal Calon Rektor

BANDUNG, KOMPAS.com – Panitia Pemilihan Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) 201-9-2024 memperkenalkan 9 peserta bakal calon rektor kampus tersebut.

Kesembilan peserta itu yakni Arief S Kartasasmita, Arry Bainus, Hendarmawan, Keri Lestari, Reiza D Dienaputra, Rina Indiastuti, Sri Mulyani, Toni Toharudin, dan Unang Supratman.

“Saat ini 9 peserta ini tengah memasuki tahapan penjaringan bakal calon rektor secara online,” ujar Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unpad, Soni A Nulhaqim di Bandung, Senin (2/9/2019).

Tujuannya, sambung Soni, untuk menghasilkan popularitas peserta penjaringan bakal calon rektor yang dipilih sivitas akademika.

“Bukan menilai peserta dari segi kualitas, kapabilitas, dan kapasitasnya,” ucapnya.

Dari hasil penjaringan ini nantinya akan ditetapkan 9 bakal calon rektor dan diumumkan Majelis Wali Amanat (MWA) Unpad. Rencananya, sidang pleno MWA untuk menetapkan bakal calon rektor dilakukan sekitar 11-15 September 2019.

Baca juga: Kalahkan 9 Negara, Unpad Borong Penghargaan Kompetisi Paduan Suara di Italia

Penjaringan bakal calon rektor ini diperkirakan melibatkan 33.792 mahasiswa, 2116 dosen, dan 226 tenaga kependidikan.

Wakil MWA Unpad, Ida Nurlinda mengatakan, penjaringan untuk melihat popularitas ini tidak pernah ada aturan pilrek sebelumnya.

Penjaringan ini diadakan untuk melihat keterlibatan stake holder Unpad mengenal calon pemimpinnya.

“Apakah masyarakat Unpad dari mahasiswa hingga dosen tahu siapa calon pemimpinnya,” tuturnya.

Pantauan Kompas.com, selain diperkenalkan, 9 peserta bakal calon  rektor Unpad ini menyampaikan berbagai program unggulannya jika nanti terpilih menjadi rektor.

Berita sebelumnya, pemilihan rektor Unpad ini berjalan karut marut. Pada pertengahan September 2018, proses pilrek Unpad telah mengerucutkan 3 kandidat. Mereka adalah Atip Latipulhayat, Aldrin Herwany, dan Obsatar Sinaga.

Ketiga calon rektor ini tinggal memasuki tahap terakhir pemilihan. Kemudian, Ketua MWA Unpad yang juga Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara mengumumkan proses pemilihan rektor Unpad diulang.

Baca juga: Kanjat, Kantin Buruan Mahasiswa Unpad yang Ramah di Kantong

Dalam surat nomor R/196/M/KP.03.02/2019 tertanggal 10 April 2019, M Nasir meminta MWA Unpad mengubah peraturan No 3 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pemilihan Rektor.

Kedua, Menristekdikti meminta proses pemilihan Rektor Unpad berdasarkan peraturan baru yang harus dibuat MWA tentang Tata Cara Pemilihan Rektor.

Hingga akhirnya Agustus 2019, proses Pilrek Unpad diputuskan diulang dari awal dan membuka secara resmi pendaftaran.