“Harapannya pesawat dari Jepang, Korea, Cina, Eropa bisa masuk dengan membawa 400 – 500 turis. Ini sangat bisa mendorong pertumbuhan ekonomi,” kata Faik.
Baca juga: Presiden Jokowi Tinjau Bandara Internasional Yogyakarta
Dampak ekonomi, menurutnya, sudah dirasakan sejak YIA dibangun pada 2018.
Kulon Progo dianggap yang paling merasakan pertumbuhan ekonomi tersebut, di mana mengalami peningkatan dari 5,4 menjadi 10,4 persen.
Pengangguran di kabupaten ini juga diklaim berkurang dari 3,7 persen jadi 1,4 persen.
“Karena kita mengerahkan warga sekitar untuk bekerja di sini. Dulu mereka datang ke luar kota, tapi sekarang pekerjaan datang kesini,” kata Faik.
Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X mengungkapkan, Kepala Negara memuji pembangunan YIA.
“(Jokowi) mengatakan sama saya bagus. Pekerjaannya juga bagus. Semoga nanti beliau bersedia kembali untuk melihat interiro yang kami kerjakan. Kontruksi selesai akhir tahun, dan tahun depan Maret selesai,” kata Sultan usai mengantar kepergian Jokowi.
Kepala Negara tidak lama mengunjungi YIA. Setelah 30 menit berkeliling di proyek pembangunan YIA, Jokowi beserta rombongan bertolak dari YIA menuju Purworejo dan Magelang, Jawa Tengah.
Jokowi dijadwalkan melakukan pembangian sertifikat tanah di kedua kota tersebut.
Rencananya pula, kepala negara akan berkunjung ke Borobudur. Semua dijadwalkan berlangsung selama dua hari ke depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.