Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan yang Jadi Otak Pembunuhan Suami dan Anak Tiri Menyesal

Kompas.com - 27/08/2019, 12:06 WIB
Agie Permadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Tersangka AK (35), otak pembunuhan suami dan anak tirinya di Sukabumi menyesali perbuatannya. 

Polisi menghadirkan AK dalam konferensi pers yang dilakukan di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Selasa (27/8/2019).

Tampak AK yang mengenakan baju tahan itu menutupi mukanya dengan jilbab warna putih. 

"Iya menyesal," kata AK.

Baca juga: Satu Tersangka yang Bakar Mobil Berisi Ayah-Anak Alami Luka

 

Seperti diketahui, AK menyewa empat eksekutor untuk mengeksekusi korban yang diketahui bernama Edi Candra Purnama (54) dan Mohamad Adi Pradana (24).

Kedua korban ini sempat diculik dan dilumpuhkan di rumah korban di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Setelah dieksekusi, dua korban diletakan di SPBU Cirende dalam keadaan sudah meninggal. Lala eksekutor kemudian menyuruh AK dan anaknya KV mengambil mobil yang sudah berisikan mayat tersebut.

AK dan KV kemudian mengambil mobil tersebut pada Minggu (25/8/2019) pukul 07.00 WIB untuk kemudian dibawa ke Cidahu. Tersangka AK kemudian membeli bensin di dekat lokasi tempat kejadian.

AK kemudian menyerahkan ke anaknya KV untuk membakar mobil tersebut.

Baca juga: Kronologi 4 Pembunuh Bayaran Habisi Ayah dan Anak yang Jenazahnya Dalam Mobil Terbakar

 

Mobil berisi dua mayat yang terbakar itu pun diketahui pada Minggu (25/8/2019) di Kampung Cipanengah Bondol, RT 001 RW 004, Desa Pondok Kaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi. 

Polisi yang melakukan serangkaian penyelidikan akhirnya mengungkap otak pembunuhan tersebut yakni AK, yang merupakan istri dari korban Edi Candra Purnama yang juga ibu tiri korban Mohamad Adi Pradana.

AK ditangkap di Jakarta, Senin (26/8/2019). Selain itu, satu orang diduga pelaku, KV, masih dirawat di RS Pertamina Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com