Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Kandidat Ibu Kota Baru, Bupati Penajam Paser Utara Siapkan 4 Lokasi

Kompas.com - 26/08/2019, 12:41 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) di Kalimantan Timur digadang-gadang menjadi kandidat terkuat sebagai lokasi baru ibu kota baru negara Indoesia.

Bupati PPU, Abdul Gafur Mas'id, mengatakan kesiapannya jika PPU benar-benar dipilih menjadi ibu kota baru oleh Presiden Jokowi.

"Kalau Bapak Presiden menunjuk Penajam Paser Utara sebagai ibu kota pemerintah RI. hari ini mengeluarkan keputusan besok kami siapkan lahannya," kata Bupati PPU Abdul Gafur Masud, dikutip dari Tribunnews, Selasa (20/8/2019). 

Baca juga: Tiga Prediksi Lokasi Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur

Selain itu, Gafur mengungkapkan ada empat kecamatan yang telah disiapkan untuk ibu kota baru, yaitu Kecamatan Penajam, Kecamatan Waru, Kecamatan Babulu dan Kecamatan Sepaku.

Namun Gafur mengakui belum bisa menyebutkan secara spesifik lokasi secara rinci.

"Kalau kita sebutkan nanti ada makelar tanah," kelakar Abdul Gafur Masud.

Gafur juga menjelaskan, PPU telah memiliki bandara dan pelabuhan bertaraf internasional. Hal ini bisa menjadi penilaian penting bagi Presiden Jokowi untuk memutuskan ibu kota baru.

Sementara itu, wilayah PPU juga dianggap tidak berada di wilayah berpotensi gempa dan bencana erupsi atau sering disebut wilayah cincin api.

"Tidak ada cincin api juga di Kalimantan," kata Bupati PPU Abdul Gafur Masud.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul: Ini Empat Daerah di Penajam Paser Utara yang Bisa Digunakan Jika Terpilih Sebagai Ibu Kota Negara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com