"Setelah empat tahun berjalan baru mendapat bantuan pemerintah. Setahunnya Rp 4,5 juta," terang dia.
Kelompok lansia Laras Mandiri memiliki anggota aktif sebanyak 50 orang. Usia mereka rata-rata antara 55 hingga 79 tahun. Berbagai kegiatan diberikan untuk memberikan semangat hidup bagi para anggota lansia.
Kegiatan itu meliputi pengobatan gratis berupa cek kesehatan, penyuluhan, peningkatan gizi hingga olahraga senam supaya para lansia tetap hidup sehat.
"Anggota yang aktif kita perhatikan. Misalnya, ada anggota yang sudah 2 kali tidak ikut kegiatan didatangi rumahnya. Kalau sakit kita berikan bantuan," ungkapnya.
Baca juga: Kisah Lansia yang Jadi Penyemangat di Panti Jompo hingga Mengagumi Sosok Risma
Dia menilai kelompok lansia di Solo selalu menjadi rujukan daerah lain di Indonesia. Mereka ingin belajar tentang cara pengelolaan dan penanganan terhadap lansia.
"Di Solo itu lansia yang paling mandiri di Indonesia. Bahkan, daerah lain datang ke Solo ingin mengetahui bagaimana lansia di Solo," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.