Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KontraS Minta Kapolrestabes Surabaya Minta Maaf soal Pengepungan Asrama Mahasiswa Papua

Kompas.com - 20/08/2019, 17:51 WIB
Ghinan Salman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Puluhan mahasiswa Papua tersebut diangkut paksa dan dimasukkan ke dalam truk oleh aparat kepolisian.

Kasus ini berawal dari dugaan adanya perusakan Bendera Merah Putih oleh mahasiswa hingga ratusan kelompok ormas memadati asrama mereka sehari sebelum peringatan HUT ke-74 Kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Polisi Jamin Keamanan Mahasiswa asal Papua di Malang

Namun, hal tersebut sudah dibantah oleh mahasiswa asal Papua tersebut.

Kerusuhan di Surabaya dan Malang kemudian memicu kemarahan warga Papua karena telah dilakukan secara tidak adil.

Imbasnya, kerusuhan terjadi di Manokwari, dan Sorong, Papua Barat, Senin (19/8/2019). Serta terjadi long march massa di Jayapura, Senin. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com