Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2.378 Warga Binaan di Kepri Terima Remisi, Sebanyak 98 Orang Langsung Bebas

Kompas.com - 18/08/2019, 14:58 WIB
Hadi Maulana,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Sebanyak 2.378 warga binaan pemasyarakatan (WBP) dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) se-Kepulauan Riau menerima remisi umum atau pengurangan masa tahanan dalam HUT ke-74 RI.

Dari remisi ini, ada 98 warga binaan yang langsung dinyatakan bebas.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepri Zaeroji mengatakan, pemberian remisi tidak hanya dimaknai sebagai hak dari Warga Binaan.

Remisi ini merupakan bentuk apresiasi negara kepada warga binaan yang berhasil mengubah perilaku menjadi lebih baik.

"Melalui remisi ini Warga Binaan diharapkan mampu berbenah diri menjadi mesyarakat yang lebih baik lagi," kata Zaeroji melaui telepon, Minggu (18/8/2019).

Baca juga: Dapat Remisi 17 Agustus, Mantan Ketua Bawaslu Garut Bebas

Selain itu, hal ini merupakan apresiasi atas upaya warga binaan dalam meningkatkan kompetensi dan mengembangkan keterampilan untuk hidup mandiri ketika kembali ke tengah-tengah masyarakat.

Zaeroji mengakui, saat ini kondisi Lapas dan Rutan terus mengalami kelebihan kapasitas.

Hal ini tentu menjadi permasalahan dan menjadi alasan terjadinya beragam penyimpangan seperti pengendalian narkoba, pungutan liar, termasuk penggunaan ponsel di area lapas dan rutan.

Adapun, lapas dan rutan yang ada di Kepri, kapasitasnya hanya mampu menampung 2.505 orang.

Sementara, yang ada saat ini jumlah warga binaan terdata mencapai 4.632 orang.

Kanwil Kumham berencana melaksanakan sejumlah program kerja, antara lain peningkatan status Rutan Karimun dan pembangunan lembaga pembina khusus anak di Tanjungpinang.

Remisi kali ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM dengan rincian dari jumlah WBP yang mendapat Remisi sebanyak 2.378 orang. Kemudian, remisi sebagian sebanyak 2.280 orang, dengan rincian 1 bulan sebanyak 439 orang.

Kemudian 2 bulan sebanyak 442 orang, 3 bulan sebanyak 586 orang, 4 bulan sebanyak 492 orang, 5 bulan sebanyak 274 orang dan 6 bulan sebanyak 47 orang.

Kemudian untuk remisi seluruhnya yang langsung bebas berjumlah 98 orang dengan rincian 1 bulan sebanyak 28 orang, 2 bulan sebanyak 15 orang dan 3 bulan sebanyak 20 orang.

Kemudian, 4 bulan sebanyak 13 orang, 5 bulan sebanyak 18 orang, dan 6 bulan sebanyak 4 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com