Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah 12 Tahun Menanti, Warga Desa di Papua Ini Akhirnya Rasakan Pembangunan

Kompas.com - 13/08/2019, 20:01 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Kampung antimiras

Kampung Mandiri Jaya kini dikenal dengan sebutan kampung antimiras.

Baca juga: Kapolda Papua Lepas Jenazah Almarhum Brigadir Anumerta Hedar

 

Sebab, dari 152 kampung atau desa yang tersebar di 18 distrik di Mimika, hanya kampung ini yang satu-satunya menolak peredaran minuman keras.

Bahkan, penduduk kampung tidak segan-segan mengusir warganya sendiri bila kedapatan mabuk di lingkungan kampung.

"Kami tolak minuman keras karena kami tidak mau lagi terjadi perang suku di kampung kami karena ulah orang mabuk," tutur Natalis.

Dalam program TMMD ini, dibangun dua jembatan beton berukuran panjang 7,5 meter dengan lebar 8 meter, dan ukuran panjang 3,5 meter dengan lebar 8 meter.

Selain itu, dilakukan penimbunan jalan sepanjang satu kilometer di antara dua jembatan itu, sebab jalan tersebut masih berlumpur. 

Dalam program TMMD ini juga dibangun tiga MCK, dan tiga sumur bor. Selain itu, berbagai penyuluhan pun diberikan kepada warga.

Di antarnya penyuluhan pertanian, peternakan, KB, bahaya norkoba, dan HIV/Aids.

Dandim 1710/ Mimika Letkol Inf Pio L Nainggolan mengatakan, TNI hadir di kampung ini sebagai upaya mendorong percepatan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat.

Mengingat, kampung yang mayoritas penduduknya orang asli Papua ini belum sepenuhnya tersentuh pembangunan.

"Kami pilih kampung ini untuk mendorong percepatan pembangunan," kata Pio, selaku Dansatgas TMMD.

Program TMMD dilaksanakan secara terpadu antara TNI, Pemkab Mimika dan masyarakat.

Tujuannya, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan dan memantapkan kesadaran bermasyarakat, berbangsa, bernegara, bela negara dan disiplin nasional.

Titik berat program TMMD adalah di desa miskin, terisolir dan terpencil, serta daerah kumuh perkotaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com