Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut-sebut Bakal Jadi Menteri Jokowi, Ini Komentar Ahok

Kompas.com - 13/08/2019, 16:21 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, mengaku, belum mendapat informasi apapun tentang nama-nama calon menteri di Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin.

Nama Ahok sempat diisukan masuk dalam daftar calon menteri.

Untuk penentuan calon menteri, Ahok menyebut, hal itu merupakan hak prerogatif presiden.

"Tidak ada perjanjian untuk saya menjadi menteri," ungkap Ahok, ketika diwawancarai Kompas.com, di Hotel Naka, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (13/8/2019) sore.

Baca juga: 3 Hari di NTT Tanpa Istri, Ahok: Dia Jaga Ibu Saya di Rumah

Menurut Ahok, dirinya hanya fokus berkunjung ke daerah-daerah, bersama pengurus PDI Perjuangan.

"Tugas saya, hanya berkunjung ke daerah, bersama-sama teman dari partai (PDIP Perjuangan)," ujar Ahok.

Sebelumnya diberitakan, Sekretaris DPD PDIP NTT Yunus Takandewa, mengatakan, Ahok tiba di Bandara El Tari Kupang pada pukul 12.40 Wita.

"Pak Ahok ke Kupang menggunakan pesawat Batik Air," ujar Yunus, kepada Kompas.com, Selasa pagi.

Setelah itu, pada pukul 14.00 Wita, Ahok akan bertemu dan berdialog dengan para tokoh agama di Hotel Naka.

Yunus menyebut, pertemuan dengan tokoh agama di NTT, sebagai langkah memperkuat dan membumikan Pancasila sebagai ideologi paripurna yang menjadi falsafah bangsa.

Baca juga: Ahok 3 Hari Keliling NTT, Ini yang Akan Dilakukan

Selanjutnya, pada pukul 17.00 Wita, Ahok akan menyapa warga Kota Kupang dan berdialog secara dekat, santai dan merakyat, di halaman kantor DPD PDI Perjuangan NTT.

Menurut Yunus, sebagai kader PDI Perjuangan, Ahok memahami betul Tri Sakti Bung Karno sebagai sebuah jalan kemandirian rakyat, khususnya berdikari di bidang ekonomi.

"Beliau akan berbagi konsep kemandirian ekonomi, usaha kecil menengah dan perhatian sosial melalui aplikasi teknologi kepada khalayak umum,"sebut Yunus.

Ketua DPD PDIP NTT Emi Nomleni, mengatakan, Ahok direncanakan berada di Kota Kupang pada 13-15 Agustus 2019 mendatang.

Selain bertemu dan berdialog dengan tokoh agama dan masyarakat, lanjut Emi, Ahok akan menjajaki investasi pakan ternak di wilayah Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang.

Baca juga: Tiba di Kupang Siang Ini, Ahok Jajaki Investasi Pakan Ternak di NTT

"Untuk tahap awal, Ahok akan menanam jagung di lahan seluas 500 hektare, dari total lahan yang dibutuhkan sebanyak 5.000 hektare," ujar Emi.

Emi menyebut, ratusan hektare lahan itu berada di empat desa di Kecamatan Kupang Barat, yakni Desa Nitneo, Boneana, Oematnunu dan Bolok.

Ahok juga kata Emi, akan berkunjung ke Kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com