Kemenangan tersebut membuat semangat ketiga siswa semakin meningkat. Banyak kenangan dan wawasan yang mereka temukan saat itu yang tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri bagi para siswa karena bisa membawa harum nama Kalimatan Tengah dan Indonesia.
Anggina mengatakan merasa bahagia dapat membantu orang banyak untuk penyembuhan kanker dan membagi informasi tentang kearifan lokal Kalimantan Tengah.
"Ke depan kami akan terus berupaya menggali potensi alam lain agar Kalimantan Tengah yang kaya akan sumber daya bisa bermanfaat bagi banyak orang,” kata Anggina.
Hingga kini belum ada rencana, baik guru pembimbing maupun ketiga siswa, untuk memproduksi hasil temuan mereka untuk diperjualbelikan.
Sudah sangat banyak yang menghubungi mereka agar bisa mendapatkan kayu bajakah sebagai obat penyembuh kanker.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.