Banyaknya sekolah-sekolah terpencil di wilayah kerjanya yang membutuhkan pendidikan literasi.
Itu mengapa Yusran harus membagi waktu agar semua sekolah di wilayah kerjanya bisa ia kunjungi setiap pekan. Namun, terkadang karena keterbatasan waktu, Yusran hanya mendatangi satu sekolah dua kali sepekan.
Ini agar sekolah lainnya juga bisa mendapat kesempatan yang sama.
Baca juga: Kisah Personel Basarnas Mencari Korban KM Pieces, Dihantam Ombak hingga Tinggalkan Istri yang Hamil
Yusran menyampaikan, apa yang dia lakukan semata-mata karena panggilan hati. Yusran terpanggil melakukan kerja-kerja sosial, menawarkan bacaan gratis dari satu sekolah ke sekolah lain karena prihatin dengan tingginya angka anak putus sekolah dan rendahnya minat baca di kalangan siswa sekolah.
Bersyukur niat baik dan mulia Yusran ini pun disambut antusias para siswa dan guru-guru di sekolah yang ia datangi.