SERANG, KOMPAS.com - Kepala SMA Pesantren Unggul Al Bayan, Kabupaten Serang, Banten, Deden Ramdani menjamin bahwa Enzo Zenz Allie, remaja Perancis yang lolos jadi calon Taruna Akmil TNI cinta NKRI 100 persen.
Deden mengatakan, kendati Enzo berdarah Perancis, Enzo sudah mendapatkan kewarganegaraan Indonesia pada 2018 lalu.
Enzo sempat galau apakah ingin memilih menjadi warga Perancis atau Indonesia. Namun, remaja ini memutuskan memilih cinta akan NKRI.
Salah satu pertimbangan Enzo untuk menjadi WNI adalah karena ingin menjadi prajurit TNI.
"Sempat galau memilih antara Perancis atau Indonesia, karena masih ada keluarganya di Perancis, tapi mantap memilih jadi WNI karena keinginan yang kuat jadi prajurit TNI," kata Deden ditemui di SMA Al Bayan, Rabu (7/8/2019).
Baca juga: Jadi Calon Taruna Akmil, Enzo, Remaja Keturunan Perancis, Sudah Penuhi Semua Syarat
Rasa cintanya terhadap NKRI juga tumbuh berkat dorongan dari pihak sekolah.
Menurut Deden, saat bersekolah di SMA Al Bayan, Enzo mendapat banyak pemahaman mengenai nilai-nilai NKRI seperti upacara bendera setiap hari Senin.
Enzo juga mendapat pendidikan lewat pelajaran PPKN dan bahasa Indonesia tambahan.
Deden mengatakan, kendati latar belakangnya Enzo dari pesantren, dia juga menjamin Enzo tidak terpapar radikalisme seperti isu yang banyak beredar.
"Enzo tidak lah, bersih. Sudah jelas masuk Akmil saja lolos tes ideologinya. Enzo Pancasilais dan cinta NKRI," kata dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.