Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Lumba-lumba Mati di Kolam Hotel, BKSDA Bali Relokasi 4 Lainnya

Kompas.com - 07/08/2019, 13:21 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar,
Khairina

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com -Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (KSDA) Bali melakukan relokasi terhadap 4 lumba-lumba dari areal Hotel Melka Exelsior Hotel, Lovina, Buleleng, Bali.

Proses relokasi ini dilakukan setelah satu dari lima lumba-lumba mati di kolam yang terletak di area hotel.

Satwa dilindungi ini merupakan milik Lembaga Konservasi CV Melka Satwa yang berlokasi di Desa Kalibukbuk, Lovina, Buleleng, Bali.

Baca juga: Lumba-lumba Peliharaan untuk Tontonan Tamu Hotel di Bali Ini Ditemukan Mati

"Dalam upaya relokasi satwa tersebut, Balai KSDA Bali menggandeng Lembaga Konservasi PT. Taman Safari Indonesia III, Gianyar (Bali Safari & Marine Park), PT Piayu Samudra Bali, serta CV Bali Harmoni (Bali Zoo)," kata Kepala Balai KSDA Bali Budhy Kurniawan melalui keterangan siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (7/8/2019).

Proses relokasi sendiri dilakukan pada Selasa (6/8/2019) siang melalui jalur darat. Namun dari 4 lumba-lumba yang masih hidup, hanya dua yang direlokasi.

"Tersisa 2 ekor lumba-lumba yang belum dapat direlokasi karena berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan masih dalam keadaan kurang sehat dan perlu dilakukan treatment," ujarnya.

Baca juga: Pihak Hotel Tolak Komentari Kematian Lumba-lumba Peliharaan

Untuk sementara, lumba-lumba yang direlokasi ditempatkan di Dolphin Lodge milik PT Piayu Samudra Bali di kawasan Mertasari, Sanur, Denpasar, Bali.

BKSDA Bali segera melakukan penyelidikan dan evaluasi menyeluruh terhadap kasus ini.

"Apabila hasil evaluasi dan juga analisa kematian lumba-lumba tersebut mengarah kepada kelalaian, maka akan dilakukan proses hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku," ucap Budhy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com