Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang Sosok Mbah Moen, Pejuang NKRI Harga Mati hingga Pesan untuk Khofifah

Kompas.com - 06/08/2019, 14:02 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Penulis

KOMPAS.com — Sosok KH Maimun Zubair di mata Presiden Joko Widodo adalah ulama pejuang NKRI harga mati.

Mantan Wali Kota Solo itu pun turut berbelasungkawa saat mendengar kabar meninggalnya Mbah Moen, panggilan akrab KH Maimum Zubair.

Sementara itu, bagi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, sosok Mbah Moen adalah ulama berkharismatik dan santun.

Khofifah pun mengingat pesan dari Mbah Moen untuk selalu menjaga amanah sebagai Gubernur Jawa Timur dan memajukan hubungan dengan wilayah Jawa Tengah.

Berikut ini sejumlah kenangan para tokoh dan kepala daerah tentang Mbah Moen:

1. Jokowi: Pejuang NKRI harga mati

Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (ketiga kanan) Ketua DPD Oesman Sapta (ketiga kanan belakang), Ketua Dewan Pembina Majelis Dzikir Hubbul Wathon KH Maruf Amin (kiri), Tokoh NU, KH Maimun Zubair dan Ketua Umum PPP Romahurmuziy berdoa ketika menghadiri Zikir Kebangsaan dan Rakernas I Majelis Zikir Hubbul Wathon di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu (21/2/2018). Rakernas I Hubbul Wathon yang dihadiri ratusan kiai dan ulama se-Indonesia tersebut mengangkat tema Memperkokoh Komitmen Islam Kebangsaan Menuju Orde Nasional. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/foc/18.ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (ketiga kanan) Ketua DPD Oesman Sapta (ketiga kanan belakang), Ketua Dewan Pembina Majelis Dzikir Hubbul Wathon KH Maruf Amin (kiri), Tokoh NU, KH Maimun Zubair dan Ketua Umum PPP Romahurmuziy berdoa ketika menghadiri Zikir Kebangsaan dan Rakernas I Majelis Zikir Hubbul Wathon di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu (21/2/2018). Rakernas I Hubbul Wathon yang dihadiri ratusan kiai dan ulama se-Indonesia tersebut mengangkat tema Memperkokoh Komitmen Islam Kebangsaan Menuju Orde Nasional. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/foc/18.

Bagi Presiden Joko Widodo, Mustasyar Nahdlatul Ulama KH Maimun Zubair adalah sosok kiai kharismatik yang selalu menjadi rujukan bagi umat Islam, terutama dalam hal fiqih.

"Beliau juga sangat gigih dalam menyampaikan masalah NKRI harga mati," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Selasa (6/8/2019).

Jokowi menceritakan, ia sudah dua kali ke rumah Mbah Moen di Pondok Pesantren Al Anwar, Sarang.

Baca juga: Ahok Sampaikan Duka Wafatnya Maimun Zubair Di sana, Jokowi mengaku selalu mendapat sambutan hangat dari tuan rumah.

"Pas ke sana pasti diajak masuk ke kamar beliau dan terakhir waktu itu saya dengan Mbah Maimun juga shalat jamaah maghrib di kamarnya beliau. Beliau mengimami sendiri," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi: KH Maimun Zubair Sangat Gigih Menyampaikan NKRI Harga Mati

2. Jantung Indonesia di Jawa Tengah dan Jawa Timur

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menceritakan kondisi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini usai menjenguk di Graha Amerta RSUD Dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/7/2019).KOMPAS.com/GHINAN SALMAN Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menceritakan kondisi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini usai menjenguk di Graha Amerta RSUD Dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/7/2019).

Khofifah mengatakan selalu ingat pesan Mbah Moen yang disampaikan kepada dirinya sesaat setelah dirinya dilantik menjadi Gubernur Jawa Timur pada Februari 2019.

"Usai dilantik, saya sempat sowan beliau (Mbah Moen), dan saya selalu ingat pesan beliau kepada saya," kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Selasa (6/8/2019).

Pesan tersebut adalah agar Khofifah mengemban amanah sebagai gubernur dengan baik. KH Maimun Zubair juga meminta Khofifah menjaga Jawa Timur tetap aman dan mewujudkan rakyat Jawa Timur sejahtera.

"Beliau juga berpesan agar membangun hubungan yang kuat dengan Jawa Tengah karena menurut Mbah Moen jantung Indonesia itu berada di Jawa Timur dan Jawa Tengah," kata Khofifah.

Baca juga: Pesan KH Maimun Zubair yang Tak Bisa Dilupakan Gubernur Khofifah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com