BOGOR, KOMPAS.com - Ribuan calon penumpang kereta commuter line atau KRL di Stasiun Bogor terlantar paska terjadinya pemadaman listrik yang terjadi hampir di seluruh wilayah Jabodetabek, Minggu (4/8/2019).
Pantauan Kompas.com, suasana sesak dan padat terlihat hampir di seluruh sudut Stasiun Bogor.
Ribuan penumpang yang hendak berpergian di libur akhir pekan ini terpaksa harus mengurungkan niatnya lantaran terganjal pemadaman listrik serentak.
Terlihat dua rangkaian kereta yang berada di dalam stasiun tak beranjak sedikitpun dari peron perlintasan sejak awal pemadaman.
Informasi yang didapat, para calon penumpang yang sudah memiliki karcis kembali menukarkannya dengan uang tunai atau refund.
Baca juga: KRL Bogor-Jakarta Dipastikan Kembali Normal
Petugas Pengawas Peron Stasiun Kereta Api Bogor Catur mengatakan, pihaknya hingga kini belum bisa memprediksi kapan listrik akan kembali normal.
Menurutnya, selama pemadaman berlangsung puluhan jadwal pemberangkatan terpaksa harus tertunda.
"Saya tidak bisa kasih keterangan lebih lanjut karena bukan kewenangan saya," kata Catur.
Ia menambahkan, pemadaman ini memberikan sejumlah dampak. Mulai dari terlantarnya penumpang, hingga terganggunya sejumlah jadwal pemberangkatan.
"Kalau untuk total pemberangkatan yang tertunda, kita tidak bisa informasikan. Yang jelas setiap 5 menit hingga 10 menit sekali, seharusnya rangkaian kereta berangkat," sebutnya.
Baca juga: Sejak Listrik Padam, 240 Perjalanan KRL Dibatalkan
Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN I Made Suprateka menjelaskan, pemadaman terjadi lantaran Gas Turbin 1 sampai dengan 6 Suralaya, mengalami trip atau gangguan.
Sementara Gas Turbin 7 saat ini dalam posisi mati (Off). Selain itu, Pembangkit Listrik Tenaga Gas Turbin, yang berada di Cilegon juga tengah mengalami gangguan.
Pemadaman juga terjadi di hampir seluruh wilayah Jawa Barat. Seperti Bandung, Bekasi, Cianjur, Cimahi, Cirebon, Garut, Karawang, Purwakarta, Majalaya, Sumedang, Tasikmalaya, Depok, Gunung Putri, Sukabumi dan Bogor.
"Kalau untuk Jawa Barat pemadaman terjadi karenagangguan pada Transmisi SUTET 500 kV," jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
Baca juga: Saat Listrik Padam, Ada 500 Penumpang di 23 Rangkaian KRL
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.