Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Risma Bangun Sirkuit hingga Landasan Pesawat Darurat di GBT

Kompas.com - 29/07/2019, 13:27 WIB
Ghinan Salman,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sirkuit Gelora Bung Tomo (GBT) yang berada di kompleks olahraga Stadion GBT Surabaya, mulai dibangun pada 2016 lalu.

Namun, perencanaan itu sudah mulai dilakukan pada 2015 lalu. Kini, sirkuit GBT bisa dinikmati masyarakat.

Menariknya, awal pembuatan sirkuit itu bermula saat salah satu anak di Surabaya menemui Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di suatu acara.

Kepada Risma, anak itu bercerita bahwa dirinya dibenci banyak orang. Salah satunya oleh keluarganya sendiri.

Anak itu dibenci lantaran suka mengikuti balapan liar di jalanan.

"Saya suka anak itu dan mencoba mewujudkan mimpi dengan membuat sirkuit. Ini mimpi mereka agar bisa berekspresi," kata Risma, Senin (29/7/2019).

Baca juga: Tarif Sewa Stadion GBT Bakal Naik, Persebaya Dapat Harga Khusus

Landasan pesawat

Tak hanya sirkuit GBT, Risma mengaku kompleks olahraga di kawasan Surabaya Barat itu juga akan dibangun landasan pesawat udara yang terhubung langsung dengan sirkuit dan stadion GBT.

"Ya, landasan pesawat akan terkoneksi dengan sirkuit itu. Semoga suatu saat, sirkuit inj juga bisa digunakan untuk grand prix. Semoga ada wali kota yang gendeng (gila) seperti saya," ujar Risma sambil tertawa.

Ia menyampaikan, tujuan dibangunnya landasan pesawat itu karena penerbangan di Bandara Juanda semakin padat. Untuk itu, lintasan pesawat yang terhubung ke sirkuit, nantinya bisa digunakan sebagai landasan darurat.

"Supaya kalau ada pesawat yang butuh pendaratan darurat tidak kesulitan. Jadi memang setiap kebijakan harus ada rencana atau plan cadangan," tutur Risma.

Landasan tersebut, menurut Risma, merupakan bagian dari jalan baru bernama Jalan Luar Lingkar Barat (JLLB) yang akan diberi nama Jalan Bung Tomo.

Nama tersebut dipilih karena letaknya berdekatan dengan Stadion Gelora Bung Tomo.

Baca juga: Jelang MotoGP Mandalika, 300 Pemuda NTB Dilatih Jadi Race Official di Sirkuit Sepang

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mencoba sensasi balap mobil saat membuka event Drag Race: Surabaya Racing Project di Sirkuit Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (27/7/2019).KOMPAS.com/GHINAN SALMAN Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mencoba sensasi balap mobil saat membuka event Drag Race: Surabaya Racing Project di Sirkuit Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (27/7/2019).
Drag race GBT

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surabaya Afghani Wardhana mengatakan, event "Drag Race: Surabaya Racing Project" diikuti peserta yang berasal dari seluruh Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com